“Rasanya tidak ada lagi yang harus kusampaikan,” kata Manggala.“Tunggu dulu, Tuan Pendekar,” cegah Ki Raban ketika Manggala akan berbalik.Manggala mengurungkan niatnya untuk kembali ke dalam benteng istana.“Apa yang tengah dilakukan Raden Sangga Alam di dalam?” tanya Ki Raban ingin tahu.“Menarik kembali orang-orang yang masih setia padanya,” sahut Manggala.Setelah berkata demikian, Manggala langsung berbalik dan melesat ke atas tembok benteng. Setelah melewati tembok, langsung meluruk ke bawah. Dengan manis kakinya kembali menjejak tanah di dalam tembok Istana Gantar Angin. Namun baru saja hendak melesat lagi, sebuah tombak meluruk ke arahnya.“Eit!” Manggala menarik tubuhnya ke samping, maka tombak itu hanya lewat, menyambut tempat kosong. Belum juga Si Buta dari Sungai Ular itu menarik tubuhnya kembali, sebuah bayangan meluruk ke arahnya. Buru-buru Manggala menjatuhkan diri d
Last Updated : 2023-11-26 Read more