🏵️🏵️🏵️ [Suamimu hobby banget berduaan sama, nih, cewek. Kenapa kamu diam aja, Rah?] Isi pesan dari Tasya. [Itu namanya Mbak Sandra, Sya. Sahabat karib Mas Wisnu.] Sarah tetap menutupi perbuatan suaminya. [Sahabat apaan? Pegangan tangan mulu. Sampai cium tangan dan pelukan. Aku nggak percaya, Rah. Kamu jangan polos gitu.] Tasya tetap tidak percaya dengan alasan yang Sarah berikan. [Aku percaya pada suamiku, Sya.] Sarah kembali mengirimkan balasan yang membuat Tasya sangat kesal membaca pengakuan sahabatnya. Sarah baru sadar sekarang, kenapa tadi Wisnu buru-buru saat berangkat ke kantor bahkan tidak sempat menikmati sarapan seperti biasanya. Ternyata laki-laki itu telah merencanakan sarapan di luar bersama wanita yang dia cintai. “Kamu kenapa, Rah? Kok, diam?” Reno memegang pundak Sarah. “Maaf, Kak, saya ke dalam dulu, ya.” Sarah pun beranjak meninggalkan Reno menuju kamar. Sarah tidak tahu bahwa seseorang tengah mengambil fotonya saat tadi Reno memegang bahunya. Dia tidak mer
Baca selengkapnya