Home / Urban / Dikejar Lagi oleh Istri CEOku / Chapter 2351 - Chapter 2354

All Chapters of Dikejar Lagi oleh Istri CEOku: Chapter 2351 - Chapter 2354

2354 Chapters

Bab 2351

Orangnya belum tiba di arena, tetapi pisaunya sudah tiba. Cahaya tajam membuat pisau itu terlihat sangat mendominasi."Pisau itu familier sekali.""Kalau nggak salah, itu Pisau Api Emas milik Ketua Sekte Plasma!""Ketua Sekte Plasma? Orang seperti ini juga ikut kompetisi? Bukannya usianya melebihi kriteria?""Setahuku, Pisau Api Emas telah diwariskan kepada murid kebanggaannya. Sekarang itu pisau Wolfie, ahli bela diri kedelapan di Peringkat Genius."Ketika orang-orang masih sibuk berdiskusi, sebuah sosok hitam tiba-tiba mendarat di arena. Pria itu berpakaian hitam dan berwajah dingin. Usianya sekitar 30 tahun. Tubuhnya tegap, matanya tajam. Terdapat pisau hitam patah di belakang punggungnya. Auranya membuat orang segan.Pria ini tidak lain adalah Wolfie. Sebagai ahli bela diri kedelapan di Peringkat Genius, tidak banyak orang yang pernah melihat Wolfie. Namun, orang-orang tentu tahu namanya. Basis kultivasi Wolfie tinggi, teknik pisaunya luar biasa. Sejak menjadi terkenal, dia tak ter
Read more

Bab 2352

Ketika melihat gelombang emas itu makin dekat dengannya, mata Yadira sontak terbelalak. Dia merasakan bahaya besar.Yadira mengira pertarungan akan berlangsung beberapa menit, tetapi Wolfie langsung melancarkan serangan yang begitu mengerikan. Tanpa sempat berpikir, Yadira mengeluarkan payung merah.Payung merah itu memiliki simbol aneh di atasnya. Ketika payung itu bercahaya, simbol itu seakan-akan hidup dan berputar dengan cepat."Payung Orfik?" Para penonton segera mengenali payung merah itu. Itu adalah senjata pertahanan yang kuat. Dulunya adalah harta karun Sekte Orfik. Setelah Sekte Orfik binasa, payung itu pun hilang. Siapa sangka, payung itu jatuh ke tangan Sekte Sihir.Begitu payung itu dibuka, gelombang emas pun terdorong. Payung Orfik melayang ke udara dan memancarkan cahaya emas. Cahaya merah melindungi Yadira dari serangan apa pun. Yadira seperti berada di dalam cangkang telur.Ketika gelombang emas menghantam cahaya merah Payung Orfik, terdengar gemuruh yang keras. Cahaya
Read more

Bab 2353

Tidak ada banyak peraturan ketat di Gunung Narima. Makanya, ketika Charlotte mengadakan taruhan, Harit yang penasaran pun ikut bermain. Dia awalnya menang banyak, tetapi makin ke belakang makin kalah.Setelah kalah hingga tidak tersisa sepeser pun, Harit yang masih belum ingin berhenti berjudi pun menggunakan Jimat Magis sebagai bahan taruhan. Pada akhirnya, dia masih kalah.Setelah kehilangan belasan Jimat Magis, Harit baru menyadari ada yang tidak beres. Dia pun memilih untuk menyerah. Itu sebabnya, Yadira punya Jimat Magis."Gimana bisa kamu punya Jimat Magis?" tanya Wolfie sambil mengernyit dengan ekspresi masam. Jimat Magis adalah kartu truf Gunung Narima. Apalagi, petir tadi sangat mengerikan. Bagaimana bisa murid Sekte Sihir memiliki barang seperti itu? Ini sungguh tidak masuk akal."Hehe ... rahasia." Yadira tersenyum nakal. Sebelum pertarungan dimulai, Charlotte memberinya tiga lembar Jimat Magis. Dia sudah menggunakan selembar tadi dan hasilnya sangat memuaskan. Jika bisa men
Read more

Bab 2354

"Huh! Anggap saja kamu lagi beruntung!" Wolfie memelototi Yadira dengan kesal, lalu menyimpan pisaunya dan menuruni arena.Meskipun menang, Wolfie sama sekali tidak merasa senang. Pertama karena lawannya adalah wanita. Kedua karena lawanya berhasil melukainya. Sejak menjadi terkenal, Wolfie tidak pernah berakhir menyedihkan seperti ini.Meskipun semua itu karena Jimat Magis, tetap saja Wolfie menderita kerugian dan mempermalukan diri sendiri. Sayangnya, dia tidak punya kesempatan untuk membalas dendam. Wolfie pun bertekad akan membalaskan dendamnya kepada murid Sekte Sihir yang lain jika bertemu mereka di arena."Kuumumkan, kandidat nomor 5 menang!" seru Nabel. Segera, terdengar suara tepuk tangan meriah di bawah arena. Baik itu Yadira ataupun Wolfie, keduanya sama-sama patut dipuji.Di pertarungan sebelumnya, semuanya bertarung mati-matian. Jika tidak berwaspada, kemungkinan besar akan mati. Namun, Yadira memiliki kesadaran diri. Dia tahu dirinya tidak bisa melawan Wolfie, jadi langsu
Read more
DMCA.com Protection Status