Home / Romansa / Anak Kembar Mr. Billionaire / Chapter 241 - Chapter 250

All Chapters of Anak Kembar Mr. Billionaire: Chapter 241 - Chapter 250

356 Chapters

Kenzi dan Segala Ketulusannya

Sebuah lengan kekar melingkar memeluk erat perut Ayumi. Gadis itu mendengkus pelan mengusap lengan suaminya yang bertambah erat kini memeluknya. Setelah semalam Kenzi melepaskan semua kerinduannya beberapa hari ini pada Ayumi, dan benar sekali kalau Ayumi sampai tidak bisa berkata ampun. "Tidur lagi Sayang, di luar dingin..." Kenzi menarik selimut menutupkan pada tubuh Ayumi yang kini berbalut piyama hanganya. "Heem, aku ngantuk tahu. Capek," keluh Ayumi menyandarkan kepalanya di pundak Kenzi. Laki-laki itu tersenyum dengan kedua mata yang masih tertutup. "Makanya, tidur lagi saja. Peluk aku..." Ayumi mendusal dalam pelukan Kenzi, gadis itu kembali memejamkan kedua matanya dan membiarkan Kenzi mengusa punggungnya dengan lembut. Tidak bohong kalau Ayumi kini benar-benar sangat mengantuk. Namun karena getaran dan deringan ponsel milik Kenzi, membuat rasa mengantuk Ayumi pun tiba-tiba sirna. "Kak, ada telepon," ujar gadis itu. Kenzi meraih ponselnya, laki-laki itu berdecak saat
last updateLast Updated : 2023-12-17
Read more

Kau Mengkhianati Suci Pernikahan Kita!

"Hari ini akan menjadi tahun baru paling membahagiakan." Ayumi terkikik geli menatap pantulan dirinya di cermin. Hari ini ini Kenzi akan mengajaknya jalan-jalan, dan Ayumi sangat menunggu kesempatan ini. Getaran ponsel milik Kenzi membuat perhatian Ayumi teralihkan, gadis itu meraih benda pipih di atas meja dan di sana hanya terpampang nomor saja. "Siapa ini? Apa pihak rumah sakit lagi?" cicit Ayumi dengan wajah manyun. "Sebentar, sebentar..." Ayumi menggulir layar ponsel dan menjawab panggilan tersebut. "Halo Kenzi Sayang, kau di mana? Katanya mau liburan denganku? Kau tidak menjemput istrimu yang merepotkan itu kan? Bukannya kau bilang istrimu itu hanya beban?" Suara wanita itu membuat tangan Ayumi bergetar, panggilan Sayang begitu romantis tidak mungkin Ayumi salah mendengarnya.Ponsel di tangan Ayumi itu pun seketika terjatuh. Tubuh Ayumi seperti tak bertenaga lagi, ia jatuh merosot terduduk di lantai dan air matanya tanpa komando luruh begitu saja. 'Sayang? Wanita tadi mem
last updateLast Updated : 2023-12-18
Read more

Istriku Sayang

Setelah merasa tenang, Ayumi dan Kenzi duduk berdua saja di dalam ruangan keluarga. Sengaja memang, Rivaldo meminta keduanya untuk saling berdamai. Ayumi mengembuskan napasnya panjang dan duduk meringkuk memeluk bantalan sofa. Sementara Kenzi duduk di sebelahnya. "Wa-wanita itu pasti Sa-saras, kan?" tanya Ayumi melirik Kenzi. "Mungkin, aku tidak tahu. Sebelum aku ke sini, aku sempat ribut dengan Saras. Aku kesal dengannya yang terus berusaha mengusik pernikahan kita," jelas Kenzi menatap Ayumi. Gadis itu menyeka air matanya dan mengangguk. "Ta-tapi kenapa dia me-memanggilmu Sayang?" "Dia sengaja ingin memancing amarahmu, Ayumi. Apa kau tidak paham?" Kenzi mendekat, ia meraih kedua tangan Ayumi dan ditatapnya dalam-dalam. Awalnya Ayumi ingin melepaskan genggaman Kenzi, namun tangan itu menggenggamnya semakin erat dan ia memberikan tatapan yang begitu lekat pada Ayumi. "Kau percaya padaku kan, Sayang? Selama ini aku tidak pernah bermain yang aneh-aneh di belakangmu, Ayumi. Aku t
last updateLast Updated : 2023-12-19
Read more

Apa yang tidak Untukmu

Setelah pergi jalan-jalan, Ayumi kini masih berada di luar. Ia menunggu Kenzi membeli sebuah minuman cokelat panas seperti yang Ayumi minta tadi. Gadis itu menatap pasangan muda-mudi yang asik naik kereta, sepertinya mereka akan jalan-jalan, dan jauh lebih seru duduk di dalam kereta yang hangat dan berbincang dengan mesra. Apalagi yang Ayumi pikirkan kini, tentu saja dia ingin hal itu. "Sayang, ini cokelatnya..." Kenzi muncul menyerahkankan cokelat hangat itu pada sang istri. "Kak, ayo pulang," ujar Ayumi tiba-tiba mendongakkan kepalanya menatap sang suami. "Pulang ke Paris." "Hah?" Kenzi melebarkan kedua matanya. Entah angin apa yang menyapa Ayumi sampai-sampai dia malah meminta pulang. Dan Kenzi pun menatapnya dengan tatapan bingung. "Pu-pulang ke Paris? Kenapa, Sayang? Bukannya kau yang meminta buat liburan di sini, hem?" Laki-laki itu merangkul pundak Ayumi. "I-iya, tapi kan aku kangen rumah. Bagaimana pun juga ka-katanya kalau sudah menikah itu bagusan di rumah sendiri dar
last updateLast Updated : 2023-12-20
Read more

Kecurigaan Tentang Kehamilan

Kenzi dan Ayumi sudah berada di Paris. Karena permintaan sang istri, Kenzi pun rela pulang pergi ke luar kota. Sekali-kali juga menjadi liburan untuk keduanya karena Kenzi jarang sekali mengajak Ayumi pergi berlibur. "Kalau sudah sampai di rumah begini, terus ngapain?" Kenzi menatap sang istri yang kini tengah rebahan di atas ranjang kamarnya. Mereka baru saja pulang jalan-jalan setelah keluar dari stasiun. Entah kenapa Kenzi merasa masih belum puas berjalan-jalan. Ayumi mengerjapkan kedua matanya menatap sang suami. "Ya... Begini saja dulu, nanti malam kita hias rumah, okay?!" Gadis itu tersenyum manis sebelum ia kembali mengabaikan Kenzi dan asik menatap layar ponselnya, seraya menonton lagu-lagu girl grup dari Korea Selatan yang entah sejak kapan Ayumi sukai. Kenzi kesal saat Ayumi mengabaikannya, laki-laki itu menyahut ponsel sang istri saat itu juga dan melemparkannya ke arah sofa. "Eh... Ponsel-"Ayumi baru saja hendak bangun mengambil ponselnya, namun tiba-tiba saja Ken
last updateLast Updated : 2023-12-21
Read more

Kabar Pernikahan Kenzo dan Yasmin

Lama tak ada kabar, dan berpamitan pergi berlibur ke London. Nyatanya Kenzo kini masih berada di Paris bersama Yasmin. Sama seperti Ayumi, Yasmin tidak akan pergi berlibur kalau Ayumi tidak ikut. Hingga Kenzo jengah sekali, ia menuruti keinginan Yasmin untuk datang ke kediaman Kenzi begitu tahu Ayumi sudah kembali pulang. "Kau tidak jadi pergi berlibur ke London?" tanya Kenzi pada kembarannya."Mana ada liburan! Yasmin tidak mau berangkat kalau tidak mengajak Ayumi, kesal sekali," jawab Kenzo mendengkus kesal. Melihat ekspresi sebal Kenzo, Kenzi pun tertawa. Memang kembarannya ini agak lain, masih saja dia keras kepala dan mudah marah. "Ayolah Ken, kita kan sudah dewasa, Yasmin juga sedang hamil. Harusnya kan kau bersikap dewasa, bagaimana pun juga pilihan mereka adalah hal yang harus kita turuti, demi kedamaian pernikahan, begitu kan?" Kenzi menasihati kembarannya, namun Kenzo hanya diam saja. Entah apa yang membuat Kenzi merasa ada yang berubah dengan Kenzo. Sepertinya, antara
last updateLast Updated : 2023-12-22
Read more

Kejutan Paling Istimewa

Setelah mendengar cerita dari masing-masing. Kini Kenzi dan Ayumi sama-sama termenung berpikir, tentu saja Ayumi memikirkan Kenzi dan Yasmin, pun sebaliknya. Kenzi mengusap wajahnya dan mendekati Ayumi yang nampak murung sedih. "Hei, kenapa Sayang?" Kenzi merangkulnya dan menangkup satu pipi Ayumi sebelum ia mengecupnya. Ayumi mengembuskan napasnya sedih. "Ini semua pasti bohongan," ujar Ayumi tiba-tiba. "Apanya yang bohongan, hem?" "Kak Kenzo," jawab Ayumi sedih. "Kenapa pula Kak Yasmin malah bertemu dengan mantan suaminya, sudah tahu Kak Kenzo itu cemburuan." "Jeff, dia akan mencelakai Kenzo kalau Yasmin tidak membebaskan Ayah dan Kakaknya dari penjara. Tapi Kenzo selalu abai dengan kejujuran Yasmin, dan gilanya... Kenapa pula Kenzo sampai melakukan hal gila, mabuk, dan mencari teman wanita, aku benci dengan Kenzo yang seperti ini." "Ya... Ya tapi kau jangan seperti itu pokoknya! Aku adukan Papa pokoknya kalau kau seperti itu!" seru Ayumi tiba-tiba memukul punggung Kenzi. La
last updateLast Updated : 2023-12-23
Read more

Keharmonisan yang Terjaga

"Wahh, akhirnya... Selamat ya kalian berdua. Mommy senang sekali dengan kabar ini, Mommy akhirnya mau punya dua Cucu!" Seruan bahagia menyeruak di kediaman Alex dan Alana. Betapa senangnya mereka saat anggota keluarganya akan bertambah. Kenzi dan Ayumi kini berada di kediaman Alex, mereka baru saja tiba dan memutuskan untuk tinggal sementara di sana. "Zi, biarkan Ayumi tinggal di sini, kau kan kerjanya sampai malam-malam juga. Kasihan kalau sampai sendirian di rumah," ujar Alex pada sang putra. "Iya Dad, memang aku ingin menitipkan Ayumi di sini sampai aku bisa memaksimalkan jam kerjaku, Bibi juga sudah tidak bekerja lagi. Kalau dia kesepian kan kasihan," jelas Kenzi pada sang Papa. "Biar sudah Ayumi di sini, Yasmin juga jarang sekali ke sini. Mommy sudah meminta Kenzo ajak Yasmin di sini sama Mommy, tapi sepertinya kembaranmu itu tuli, tidak aku dengarkan Mommy!" adu Alana pada putranya. Ayumi dan Kenzi saling tatap sebentar, mungkin Alana dan Alex belum tahu perkara Kenzo dan
last updateLast Updated : 2023-12-24
Read more

(ZO-YAS) SUAMIKU, TOLONG CINTA AKU

"Kehamilanmu ini rentan sekali, Yasmin. Apa ada masalah? Atau ada sesuatu yang mengganggu pikiranmu?" Pertanyaan itu terucap oleh salah satu dokter kandungan yang tengah memeriksanya. Di dalam kamar pemeriksaan itu, Yasmin hanya berdua dengan dokter wanita tersebut. Dia membantu Yasmin duduk kembali dan diam memperhatikannya. "Cerita saja barangkali kau butuh teman cerita, kita juga sudah kenal lama. Aku juga sahabat dari kembaran suamimu," ujar Dokter Lizi, kali ini dia mengusap punggung Yasmin dengan lembut. "Tidak ada dok, semuanya baik-baik saja kok," dusta Yasmin, ia tersenyum seperti biasa. Wanita dengan jas putih itu mengangguk. Dia juga membantu Yasmin turun dari atas brankar, di usia kandungannya yang ke lima bulan, Dokter Lizi sangat posesif karena tidak menemukan kestabilan dalam kesehatan Yasmin. "Yas, duduk dulu ya, aku ambilkan vitamin dulu," pamit Dokter Lizi pada Yasmin. Gadis itu mengangguk sampai pintu ruangan tertutup kembali. Yasmin meraih tas miliknya dan m
last updateLast Updated : 2023-12-25
Read more

(ZO-YAS) AKU INI ISTRIMU!

Hari sudah gelap, Yasmin sibuk berada di dapur membuat susu vanila untuknya, juga meminum vitamin yang dokter berikan padanya siang tadi. Gadis itu tidak makan dengan makanan yang enak-enak seperti orang luar bayangkan kalau dirinya adalah istri seorang presdir muda, kehidupan Yasmin berubah seratus delapan puluh derajat saat sikap suaminya sudah berubah. "Kepalaku sakit sekali, kenapa ya? Badanku juga lemas," lirih Yasmin diam menghentikan kegiatan makannya. "Mungkin aku ngantuk, kurang istirahat saja." Gadis itu kembali melanjutkan makannya. Dari lantai dua, Kenzo muncul dan berjalan ke lantai satu. Dari arah pertengahan tangga, laki-laki itu menatap ke bawah sana, di ruang makan nampak Yasmin hanya hanya makan dengan nasi dan telur saja, tidak ada daging, sayur, atau apapun. Kenzo terdiam sejenak, istrinya itu tengah hamil. Pantas saja Yasmin selalu terlihat pucat, apa mungkin nutrisi dan vitaminnya kurang? "Kenzo," sapa Yasmin, ia mendongak menatap Kenzo yang berdiri di pert
last updateLast Updated : 2023-12-26
Read more
PREV
1
...
2324252627
...
36
DMCA.com Protection Status