Seiring berjalannya waktu, Clark yang berada jauh dari wilayah Rossie, menempa dirinya dengan beragam latihan fisik dan senjata, agar bisa membekali dirinya sendiri, dan mencari pekerjaan. Ia bergabung dengan tentara bayaran, yang melakukan pekerjaan kotor demi mendapatkan beberapa peser uang. Mencuri, membunuh, menculik, ia lakukan, sebagai bagian dari pekerjaan berbahaya yang ia tekuni dengan keahlian yang dimiliki. Janji tinggallah janji, Tuan Besar tidak pernah datang lagi. Clark merasa terputus dari kesempatan gemilang yang sempat membentang. Sudah hampir sepuluh tahun lamanya, remaja itu tumbuh menjadi pria matang yang penuh dendam dan kebencian. Sampai suatu hari, datang tawaran untuk menghabisi seorang nona muda, namun Clark menolaknya. Meski berprofesi sebagai tentara bayaran, tapi Clark tidak membunuh wanita ataupun anak di bawah umur, itulah prisipnya. Didesak oleh keadaan, Clark, mau tidak mau akhirnya mencoba mendengar permintaan calon kliennya ini. Betapa terkeju
Read more