Happy Reading Semuanya! Tatapan matanya mengarah pada lelaki di depannya, ia mengenal. Sangat mengenal lelaki yang mendadak meninggalkannya tanpa alasan jelas, kepalanya menunduk dan dadanya berdegub sangat cepat sekarang ini. Ada rasa cinta lama yang belum selesai. "Kamu... gimana kabarnya? Maaf aku pergi tanpa kasih kabar kamu, aku sudah mendengar semua berita tentang kamu dan aku sudah berpikir. Kamu bukan orang yang seperti itu, Eva yang aku kenal adalah orang baik, pengertian, dan enggak berani macam-macam. Orang munafik seperti aku memang enggak pantas buat dapatkan hati kamu," Eva memperhatikan sang suami yang hanya memasang wajah datar tepat di sebelah gerobak penjual martabak. Entah bagaimana mereka bisa bertemu di tempat yang seperti ini, perempuan muda itu tidak tahu jika bermainnya Logan sangat jauh. "Logan, kenapa lo ada di sini?" tanya Eva. "Rumah orang tua gue disini, mereka ingin menghabiskan masa tuanya di tempat yang sejuk. Gue pulang saja sebelum sidang nanti,
Read more