Home / Fantasi / ROH KAISAR LEGENDARIS / Chapter 31 - Chapter 40

All Chapters of ROH KAISAR LEGENDARIS : Chapter 31 - Chapter 40

465 Chapters

#31. Kemenangan Telak!

"Sial! Kita benar-benar tidak punya pilihan lain!" Gumam Bai Ming saat mentransfer kekuatan roh spiritualnya. Bai Ming lalu menoleh ke arah Zhou Ning yang sedang fokus pada mutiara roh, 'Semoga ini bukan keputusan yang salah! Aku benci mengakuinya, tapi anak muda ini benar, jika kami dikalahkan oleh makhluk itu, siapapun tidak akan bisa lari, desa ini pasti habis, akan mengerikan jika para monster-monster mengerikan ini sampai ke kota besar, akibatnya tak terbayangkan!' Pikirnya dengan serius.Setelah Gu Jian beserta tetua lainnya mentransfer energi roh ke dalam mutiara roh. Mereka semua kewalahan karena kehabisan energi.Setelah energi roh spiritual mereka masuk ke dalam mutiara roh. Zhou Ning langsung mengenalikan mutiara roh itu dengan fokus, "menyatulah!" Ucapnya.Segera Mutiara roh bersinar dengan tiga warna yang berbeda.Melihat itu, Gu Jian, Bai Ming serta para tetua keluarga lainnya yang ada di sana ternganga.Energi roh spiritual dari masing-masing tetua yang ada di dalam mut
Read more

#32. Yan Weiyi

Hari ketiga setelah pertarungan dengan Zephyr, diam-diam Zhou Ning dan Lu Ze pergi dari serikat dagang."Tuan, apa pelayanan kami kurang baik sampai anda pergi sepagi ini, saya benar-benar minta maaf!" ucap Klove dengan penuh rasa bersalah sambil menyatukan kedua tangannya."Tidak-tidak, pelayanan di sini sangat bagus, aku hanya ingin lekas pergi saja! Ada sesuatu yang harus aku lakukan," sahut Zhou Ning sambil menutupi kedua matanya. Kedua mata Zhou Ning menghitam seperti panda karena tidak tidur selama bermalam di tempat itu. Dia malu menunjukkannya pada Klove."Baiklah, kalau begitu saya akan memanggil ketua," ucap Klove sambil mencoba melihat wajah Zhou Ning yang sedari tadi terus ditutupinya.Mendengar Klove hendak memanggil ketua, kedua mata Zhou Ning melebar, dia nampak kaget, "tidak!" jawab Zhou Ning spontan.'Memanggil wanita itu? Jika dia tahu aku pergi, dia tidak akan membiarkannya. Dengan kekuatanku saat ini, mustahil aku bisa lari darinya, aku sudah membiusnya dengan ramua
Read more

#33. Pukulan Pembalasan!

Yan Huoqing terbang dengan yakin bersama tinjunya, "hmmph! Lain kali merendahkan bila melihat langit, aku akan membuatmu tidak pernah melupakan ini seumur hidupmu," ucapnya sombong.Saat serangan itu datang, Zhou Ning bergerak naik ke udara, membuat Kesombongan Yan Huoqing hilang seketika saat serangannya meleset begitu saja, "Apa!" Wajahnya mengkerut kesal.Dia segera berbalik, menatap Zhou Ning dengan kekesalan. Dari atas kuda, Zhou Ning terbang melompat ke hadapan Yan Huoqing."Aku juga ingin melihat, bagaimana kau akan membuat aku menyesalinya, hanya saja dengan kekuatanmu itu, jangan terlalu percaya diri," Zhou Ning lalu mendengus remeh, membalasnya dengan seringai tipis tanpa rasa takut sedikitpun."Berani sekali jelata seperti dirimu berbicara seperti itu padaku," perlahan aura ungu merembes keluar dari tubuh Yan Huoqing. Dia lalu menatap Zhou Ning dengan seringai jahat."Karena kau jelata yang tidak tahu diri, maka jangan salahkan aku jika kejam! Hiyyyaaah!" Dalam sekejap tubu
Read more

#34. Master Formasi

Kecantikan dan keanggunan Yan Weiyi begitu menakjubkan, seperti salju lembut yang turun dari langit. Lu Ze tak bisa menahan kedua bibirnya untuk berkata, 'woaah.' 'Sungguh wanita yang sangat indah!' Gumam Lu Ze, saat melihatnya. "Nona," sahut Yan Zhuren dengan penuh hormat. Dia segera datang ke sebelah Yan Weiyi. "Tuan, bisakah anda melepaskannya untuk saya," ucap Yan Weiyi dengan suara yang lembut. Lelaki manapun tidak akan bisa menahan diri untuk melakukan sesuai dengan keinginan Yan Weiyi, tapi Zhou Ning berbeda, dia tak tergerak sedikitpun. "Siapa kau!" Tanya Zhou Ning dengan suara dingin. Bahkan tatapannya juga dingin. Matanya melihat Yan Weiyi dengan tatapan tak suka. Yan Weiyi terkejut, baru kali ini seseorang menatapnya seperti itu, Yan Weiyi pun menunduk pelan, bahkan caranya menunduknya sangatlah anggun, seperti angsa putih yang indah, "tuan saya minta maaf atas apa yang terjadi pada kalian! Saya yakin anda bukanlah orang yang membunuh dengan sembarangan," ucapnya denga
Read more

#35. Gelombang Binatang Buas!

"I-ni adalah teknik formasi kuno," Gu Ping terbata. Baru kali ini dia melihat teknik formasi semengerikan itu. Keringat jatuh dari pelipisnya.'Aku tak menyangka kalau ini benar-benar teknik formasi kuno, teknik yang bahkan lebih tinggi dari tingkat kaisar, aku bahkan tak Bernah memegang teknik kaisar, karena di seluruh kekaisaran hanya ada teknik tingkat tinggi saja, penjelasan formasi ini juga menakjubkan! Teknik yang mungkin hanya bisa dikuasai setelah 1000 tahun, dengan penjelasan yang diberikan oleh anak ini-- tidak! Seharusnya aku memang memanggilnya senior, dengan penjelasan yang rapi dan mengagumkan ini, waktu 1 tahun cukup bagiku untuk menguasainya, jika bakat dalam formasi lebih tinggi, kemungkinan besar bisa mempelajarinya hanya dalam waktu 1 bulan saja, benar-benar penjelasan yang menakjubkan!' gumamnya dalam hati."Ada apa?" Tanya Zhou Ning saat melihat tubuh Gu ping yang gemetar."Ti-tidak tuan, tapi ..., Maafkan saya, benda ini terlalu berharga, perlu beberapa waktu bagi
Read more

#36. Benar-Benar Hebat!

Meski sulit, Zhou Ning tak berhenti. Dia terus membuat garis formasi besar sambil menahan rasa sakit yang menjalar di sekujur tubuhnya.'Aku harus berhasil! Binatang buas di udara berbeda, mereka tidak mudah di arahkan dan langit itu luas, karena itulah aku memakai formasi ini! Meski daya hisap jiwanya sangat kuat, aku tak punya pilihan lain! Aku harus bertahan!' Gumam Zhou Ning sembari membuat formasi besar di udara. Walau tangannya sudah gemetar, Zhou Ning masih membuat formasi itu.Melihat pengorbanan Zhou Ning, kedua mata Gu Ping menaruh hormat, "Kita harus percaya padanya!" Ucapnya.Formasi pun selesai di buat, Zhou Ning menghapus darah di bibirnya lalu berkata dengan suara lemah, "Tuan Gu naiklah, kita harus segera pergi dari sini! Lebih jauh lebih baik!" Ucapnya seraya menepuk tubuh Phoenix Biru setelah Gu Ping naik. "Kuaaaak!" Phoenix Biru melaju dengan sangat cepat. 'Sangat cepat!' pikir Gu Ping dengan takjub. 'Bu-bukankah ini, Phoenix Biru! Senior sangat luar biasa! Bahkan
Read more

#37. Sampai Di Kota Besar

"Tuan, apa yang anda lakukan di sini? Saya dengar tiga hari lagi akan di adakan perekrutan murid akademi roh seribu angin, apakah anda di sini untuk melihat pertandingannya?" Tanya Gu Ping."Ya! Sepertinya memang menyenangkan," sahut Zhou Ning. "Tapi, aku kesini untuk mendaftar sebagai murid!" "Apa! Me-mendaftar," Gu Ping terbata dengan keringat di pelipisnya.'Apa dia mau membully murid-murid itu, dengan bakatnya, dia bahkan pantas menjadi seorang guru di akademi itu, benar juga ... Dia masihlah seorang anak muda, siapa yang akan percaya dengan kekuatannya!' pikir Gu Ping."Kenapa?" Tanya Zhou Ning, heran."Ti-tidak tuan, saya hanya berpikir, dengan bakat hebat seperti tuan Zhou, anda bisa masuk ke akademi manapun! Masuk ke akademi roh seribu angin pun tak akan menjadi masalah! Hanya saja, anda begitu hebat! Dengan kekuatan anda, jangan katakan itu murid, anda bahkan pantas menjadi seorang guru!""Guru?"Benar juga, pikir Zhou Ning. Dengan menjadi guru maka lebih mudah baginya untuk
Read more

#38. Musuh Memohon Ampun!

"Minggir!""Minggir! Apa kalian tidak melihat tuan muda lewat!"Meski orang-orang di sekitar mereka terlihat terkejut dan terintimidasi oleh sikap sombong tuan muda itu. Mereka dengan cepat memberi jalan, takut untuk melawan atau menantangnya.Tuan muda sombong bersama dengan orang-orangnya pun tiba di meja penerimaan tamu. Sikap mereka angkuh dan sombong. "Hmmph!" Dengus Sun Wei saat melihat Zhou Ning. "Apa kau tidak melihat tuan muda ini, menyingkirlah sialan!" Ucapnya kasar."Terimakasih," ucap Zhou Ning setelah mengambil kartu kunci kamar. Dengan tenang, Zhou Ning pun melangkah pergi meninggalkan tempat itu, tanpa memedulikan Sun Wei sama sekali.'Bocah itu, apa dia mengabaikan ku! Berani sekali!' Pikirnya dengan geram."Hey kau, berhenti." Cegah Sun Wei dengan nada mengancam.Namun Zhou Ning merasa malas untuk berdebat, dia pun tetap melangkahkan kakinya tanpa memedulikan panggilan Sun Wei."Hey, kau!" Sun Wei memanggil lagi dengan suara lantang, raut wajahnya nampak kesal. "Apa
Read more

#39. Azraelith, Si Mimpi Buruk (Pengikut Iblis Pertama)

Zhou Ning menggenggam kedua tangannya erat dan menggertakkan giginya dengan geram. "Sudahlah!" Teriaknya dengan mata merah yang menatap dengan tajam pada Sun Wei.Dengan gemetar Sun Wei menghantupkan kepalanya ke lantai. Dia bahkan tak berani mengangkat kepalanya sedikitpun. 'Tatapan apa itu, aku merasa roh beladiriku akan lenyap hanya dengan satu tatapan matanya, mengerikan! Mengerikan! Sebenarnya siapa yang sudah kusinggung ini!' pikirnya dengan perasaan tertekan. Keringat dingin bermunculan di sekujur tubuhnya. 'Apa yang terjadi dengan tuan Zhou? sikapnya berbeda?' Pikir Gu Ping dengan heran.'Aku lupa dengan ini! Inti iblis mulai bergejolak!' Batin Zhou Ning sambil menahan gejolak itu."Kali ini kau kulepaskan! Jika ada yang kedua kalinya, jangan berharap untuk hidup!" Ucap Zhou Ning seraya pergi menaiki tangga, diikuti dengan Lu Ze dan Gu Ping."Tuan terimakasih!" Ucap Sun Wei seraya menghantupkan kepalanya dengan lebih keras. Sun Wei baru berani mengangkat kepalanya lagi setelah
Read more

#40. Memusnahkan Azraelith!

Zhou Ning berdiri dengan sikap santai, di depan Azraelith, dengan senyuman nakal yang masih terpancar di wajahnya. "Patuhlah, rendahan," ucapnya sambil menggerakkan jarinya dengan gaya provokatif yang memancing kemarahan Azraelith.Azraelith, dengan mata yang berkobar-kobar, merespon dengan amarah, "Sebenarnya dari mana datangnya iblis sialan ini? Kenapa dia berani menghalangi jalanku? Jika misi ini gagal, kualifikasiku sebagai putra iblis akan terhapus! Itu tidak boleh terjadi!" Dalam kemarahan yang membara, ia mengeluarkan suara mendalam yang menggema, "Errgh!" dan seketika, aura hitam yang begitu kuat merembes dari tubuhnya, membentuk lingkaran hitam.Aura hitam yang menakutkan itu seolah membalut Azraelith, menciptakan ilusi entitas kegelapan yang mengerikan.Tanah di sekitarnya seketika bergoncang, dan pepohonan di sekeliling mereka merasakan beban energi hitam yang luar biasa.Buaaak!Azraelith menghentakkan tangannya ke tanah, menciptakan gelombang hitam yang menggetarkan tanah
Read more
PREV
123456
...
47
DMCA.com Protection Status