“Cium ... cium ... cium ....”“Yaaa!”Semua orang memekik begitu Bima mencium pengantinnya di depan tamu undangan. Tak terkecuali Ajeng yang baru saja datang. Darahnya mendidih, seketika memuncak hingga ujung kepala, matanya melebar menyaksikan Bima melepaskan pagutannya dan tersenyum kepada penyihir yang hampir saja membunuhnya. Ajeng tidak menyangka Bima bisa berubah 380 derajat, yang tadinya hanya mencintai Ajeng kini malah berbalik menikahi perempuan laknat itu. Siti menyukai hal mistis, dia bisa menerawang dan mungkin saja dia melakukan hal-hal curang untuk membuat Bima jatuh cinta padanya. Ya, Ajeng meyakini kalau Siti mempunyai ilmu pelet dan jampi-jampi yang bisa membuat hubungan Ajeng dan Bima hancur seperti sekarang. Dia benar-benar tidak terima!Siti geram dengan sikap Bima, meski tadi Loli sudah memperingatkan akan ada acara mencium pengantin setelah lempar bunga. Tetap saja Siti merasa Bima tengah mengambil kesempatan. Tanpa pikir panjang dia menginjak kaki Bima saat mere
Baca selengkapnya