“Nama Papa saya ... Abimanyu,” jawab Helena tersenyum simpul. Pak Ibrahim dan Ibu Sinta sempat terkejut namun mereka berusaha tetap tenang. Mendengar nama 'Abimanyu, mengingatkan Pak Ibrahim akan nama adik tirinya. Tetapi, pak Ibrahim maupun Ibu Sinta mencoba berpikir positif, bisa saja Abimanyu papanya Helena bukan adik tiri Pak Ibrahim.“Oh baiklah. Selesai sarapan, kita langsung berangkat saja. Supaya sampai di Jakarta tidak terlalu malam,” ujar Pak Ibrahim. Helena bernapas lega, akhirnya kedua orang tua Jake bersedia datang ke rumahnya, memenuhi undangan makan malam Papanya. Sepanjang jalan, tidak ada yang bicara. Jake yang duduk di balik kemudi, fokus ke jalan raya. Begitu pula Helena. Wanita itu sebenarnya ingin mengajak Jake berbicara, tetapi ia merasa malu karena kehadiran Pak Ibrahim dan Ibu Sinta.Orang tua Jake sangat takjub melihat rumah megah milik Helena. Bahkan, Ibu Sinta sampai bertanya pada anak tunggalnya, apakah mereka salah alamat atau tidak. Pertanyaan Ibu Sin
Read more