Home / Romansa / Mantanku, Iparku / Chapter 91 - Chapter 100

All Chapters of Mantanku, Iparku: Chapter 91 - Chapter 100

116 Chapters

Kehancuran Wahyu

"Cepat tanda tangani surat ini," kata Aditia.Aditia tengah mengurus perceraian Della dan Wahyu. Karena hal itu, pernikahan Ronal dan Dinda di tunda."Ku peringatkan kamu, jangan pernah temui Della atau anaknya nanti," kata Aditia. "Kalau kamu sampai melakukan hal itu, maka kamu selamanya tak akan melihat Della dan anak kamu," sambung Aditia."Tapi biar bagaimanapun, anak itu anakku, Pa," kata Wahyu."Aku tak peduli," kata Aditia.Kabar perceraian Della dan Wahyu telah menjadi pembicaraan di mana-mana. Keluarga Wahyu menanggung malu akibat perbuatan Wahyu."Mama kecewa sama kamu, Wahyu. Mama kira kamu sudah mencintai Della malah kamu menghianati dia," kata Yulia."Ma, bantu aku agar bisa bertemu dengan Della. Aku mau bujuk Della agar tak menggugatku," kata Wahyu."Gak mau, mama sudah malu karena ulah kamu. Sekarang mama gak akan peduli lagi sama kamu," kata Yulia.Wahyu menjadi pengangguran, dia hanya n
last updateLast Updated : 2023-12-08
Read more

Bersujud Di kaki Dewi

"Apa kamu yang melakukan semua? Termasuk kekacauan di acara Dinda?" tanya Wahyu."Benar, aku yang melakukannya," jawab Dewi."Bajingan," umpat Wahyu."Aku bisa membebaskan kamu, tapi ada syaratnya," kata Dewi."Aku gak akan sudi, lebih baik aku di dalam penjara," tolak Wahyu."Pikirkan dulu, aku akan mengunjungimu lagi," kata Dewi lalu segera pergi.Ternyata Dewi menyimpan dendam pada Wahyu setelah dia gagal memiliki Wahyu. Dia diam-diam merencanakan balas dendam terhadap Wahyu.Wahyu tak menyangka kalau Dewi Setega itu, kini Wahyu harus hidup di dalam jeruji besi."Apa aku penuhi permintaan Dewi? Tapi apa yang dia minta?" tanya Wahyu.Hari demi hari Wahyu selalu di bully di dalam sel. Wahyu semakin kurus, dia merasa tertekan dan tak bisa tidur nyenyak."Kenapa Dewi tak datang lagi? Sepertinya aku harus menahan egoku agar aku bisa keluar dari sini," kata Wahyu.Wahyu menunggu kedatanga
last updateLast Updated : 2023-12-08
Read more

Della Mendadak Stres

Bodyguard Della membawa Della pulang, sampai di rumah Della masih mengamuk."Dia suamiku...," teriak Della."Kamu dan Wahyu sudah bercerai, dia bukan suami kamu lagi," bentak Eni."Gak, Ma. Dia masih suamiku, kami menunggu kelahiran bayi kami," kata Della.Della terus meracau tak jelas hingga Aditia kesal dan mengurung Della di kamar. Dinda merasa kasihan melihat nasib sang adik."Pa, apa papa gak terlalu keras sama Della?" tanya Dinda. "Kasihan kalau dia begitu, dia bisa kehilangan bayinya," kata Dinda."Diam kamu, mendingan kamu urus pernikahan kamu dan Ronal," kata Aditia. "Aku gak mau kalau pernikahan kalian gagal," kata Aditia.Dinda benar-benar kasihan pada Della, diam-diam dia masuk ke kamar Della. Della menceritakan bagaimana tadi dia bertemu dengan Wahyu."Dia gak mengenali aku, Kak. Padahal aku istrinya," kata Della."Dek, kamu dan Wahyu sudah bercerai. Jadi dia bukan suami kamu lagi," kata Di
last updateLast Updated : 2023-12-09
Read more

Pesta Pernikahan Yang Kacau

Hari pernikahan Dinda dan Della pun tiba. Semua persiapan sudah 100%. Dinda tengah di rias oleh perias ternama. Namun, Dinda sedih di saat mereka menikah tak ada Della di sampingnya.Della terpaksa di kurung di rumah dan di jaga ketat oleh para pengawal. Keadaannya semakin tak karuan saat ini."Pengantin kok murung," kata perias Dinda."Aku sedih, Mbak. Adikku sedang sakit," ucap Dinda. "Dia satu-satunya saudara aku tapi tak bisa hadir," kata Dinda.Pukul 09.15 penghulu sudah datang, ijab qobul dilaksanakan pukul 09.30. Mempelai pria sudah siap, tinggal menunggu mempelai putri. Dinda keluar di dampingi dengan Sahara."Sebentar lagi kamu menikah, setelah acara ini selesai kamu bisa menemui Della," kata Sahara yang tahu kesedihan Dinda.Dinda berjalan menuju tempat ijab qobul, dia sangat cantik. Ronal sampai kagum melihat kecantikan calon istrinya.Tepat pukul 09.30 Ronal mengikrarkan ijab qobul dan janji suci pada Dinda.
last updateLast Updated : 2023-12-09
Read more

Konflik Rumah Tangga Aditia

Tersebarlah berita tentang simpanan Aditia itu. Sehingga membuat hubungan Aditia dan Eni renggang. Aditia meminta orang-orangnya mencari tahu siapa wanita tersebut."Kalian semua jangan mudah percaya dengan wanita yang tidak kalian kenal itu," kata Aditia. "Papa juga tidak tahu siapa dia? Mengapa dia datang dan mengaku-ngaku," kata Aditia."Tapi tidak mungkin jika papa selingkuh," bantah Dinda."Maka dari itu papa meminta orang papa menyelidiki semua," kata Aditia."Kalau sampai terbukti papa selingkuh, aku minta pisah," kata Eni."Ma, aku gak kenal sama wanita itu. Bagaimana aku bisa selingkuh?" tanya Aditia.Eni tetap tak percaya, dia yakin wanita itu pasti mengenal Aditia. Atau mungkin malah mantan Aditia.Sementara itu Wahyu dan Dewi tengah berpesta akan kemenangannya. Mereka senang keluarga Aditia tengah bertengkar."Mereka pasti sedang mencari tahu siapa aku," kata Dewi."Bagaimana kalau dia tahu
last updateLast Updated : 2023-12-09
Read more

Tangis Della

Della terus menangis, dia ingin bersama Wahyu. Tapi Aditia tak mengizinkannya terlebih lagi dia sudah bersekongkol dengan Dewi. Kini keluarga Aditia kembali bersatu. Hanya saja Della semakin tak karuan."Pa, kita bawa Della untuk berobat," kata Dinda."Ya, biar bagaimanapun dia harus sembuh, dan dia harus melahirkan dengan lancar," ucap Aditia.Della terus menangis, dia merasa kesepian. Apalagi sejak Wahyu di penjara lagi tak ada orang yang menghubungi dia."Mas Wahyu...aku sayang kamu," ucap Della.Setiap mengingat Wahyu Della selalu menangis dan akhirnya marah-marah tak jelas.**Sahara senang dia lahiran dengan lancar waktu itu. Kini dia sudah punya anak perempuan dan laki-laki. Miko semakin sayang dengan Sahara, dengan kelahiran putranya itu, Miko memberi Sahara hadiah sebuah villa di puncak."Sayang, ini hadiah untukmu," kata Miko."Hah, sertifikat villa di puncak," kata Sahara. "Iya, itu
last updateLast Updated : 2023-12-10
Read more

Wahyu Menderita Di dalam Penjara

Wahyu sedang antri makanan, dia sudah mendapatkan makanan namun tak dapat tempat duduk. Saat dia akan makan, seseorang dengan sengaja menendang nasi milik Wahyu sehingga sebagian jatuh ke lantai."Makan tuh nasi kotor," kata napi lain. "Kamu pantas makan nasi itu, kamu sama kotornya dengan nasi itu," katanya.Wahyu marah, dia melemparkan sisa nasinya ke arah napi tersebut. Terjadilah pertengkaran di antara mereka. Bahkan beberapa orang malah menonton mereka.Polisi datang melerai mereka, hari itu jatah makan untuk Wahyu sudah tak ada karena dibuang tadi. Tentu Wahyu menjadi sangat lapar. Apalagi mereka di suruh membersihkan lapas."Kalau bersih-bersih pakai tenaga, dari tadi gak bersih-bersih," kata polisi."Pak saya lapar, saya tadi pagi tidak makan," kata Wahyu. "Makanya jangan berantem terus, makan itu yang tertib," bantah polisi.Saat makan siang, Wahyu segera menghabiskan makanannya. Dia seperti orang yang sudah ke
last updateLast Updated : 2023-12-10
Read more

Menerima Nasib

Tiga hari di rawat di rumah sakit, Wahyu mulai pulih. Dia sudah bisa keluar dari rumah sakit dan kembali ke lapas. Wahyu tak bisa berbuat banyak saat itu, dia memilih untuk menerima nasibnya."Mungkin aku harus Ikhlas menerima nasibku yang harus tidur di dalam sel," kata Wahyu. "Walaupun semua berat, tapi aku harus mempertanggung jawabkan semua," sambung Wahyu.Akhirnya Wahyu kembali ke lapas, dia mencoba untuk baik pada teman-temannya agar dia tak dijadikan bulan-bulanan. Awalnya memang berat, tetapi pada akhirnya Wahyu mampu melalui semua.Hingga tiba hari lebaran, semua orang dibesuk oleh keluarga mereka. Namun, Wahyu tak ada yang membesuk, dia hanya bisa melihat teman-temannya saja.**Dinda tengah mengandung, kehamilan Dinda membawa kebahagiaan untuk Reo dan Ronal. Mereka memanjakan Dinda, terlebih lagi Aditia, dia tak mau jauh dari cucunya."Dinda harus melahirkan di rumahku," kata Aditia pada Hilman. "selama ini dia sudah
last updateLast Updated : 2023-12-10
Read more

Putri Cantik Ronal

Dokter keluar, dia tampak tersenyum. Ronal yakin bayinya telah lahir dengan selamat. Karena dia sempat mendengar tangisan bayi. Ronal tak ikut ke dalam ruang bersalin karena dia takut. Sehingga Nurmala yang menemani Dinda di dalam."Bagaimana proses lahirannya, Dok?" tanya Ronal."Semua berjalan lancar, Bu Dinda melahirkan seorang bayi perempuan yang sangat cantik," jawab Dokter. "Bayinya sedang di bersihkan, sebentar lagi akan di pindahkan ke ruang perawatan," kata Dokter.Ronal sangat senang, dia punya anak lengkap laki-laki dan perempuan. Aditia terlihat kecewa karena Dinda melahirkan anak perempuan."Kok anaknya Dinda perempuan sih," kata Aditia."Pa, laki-laki atau perempuan itu sama saja. Justru kalau punya anak perempuan nanti kalau aku dan Dinda sudah tua bisa merawat kami," ucap Ronal."Belum tentu, lihat saja aku punya anak perempuan tapi nyatanya gak ada yang tinggal denganku," bantah Aditia."Kenapa papa gak
last updateLast Updated : 2023-12-11
Read more

Drama Bapak-bapak Momong Anak

Pagi itu Sahara sudah datang ke rumah Aditia. Dia malah membawa anak-ankanya, sehingga rumah Aditia tampak ramai sekali."Mas, nitip Albi ya. Aku mau ngobrol sama Dinda berdua," kata Sahara. Dinda dan Sahara duduk di halaman belakang rumah. Entah apa yang mereka bicarakan dan itu sangat lama. "Albi, lihat itu adik kecil," kata Miko. Miko menaruh Albi di samping bayinya Ronal."Heh jangan taruh di situ, nanti kalau Albi pukul anakku gimana," kata Ronal.Belum sempat menggeser Albi, tangan Albi sudah memukul pipi bayi. Sehingga Ronal tampak ketar-ketir. "Albi jangan gitu, nanti kalau dia nangis gimana. Kan susunya di bawa emaknya," kata Ronal."Tuh susuin sama punya kamu, kali aja mau," goda Miko."Ngaco kamu, mana mungkin mau kan gak ada air susunya," kata Ronal.Tidak berapa lama, Bayinya Ronal menangis. Dia berusaha menenangkan bayinya tapi tak berhasil. Ternyata bayinya mengompol, Ronal diompolin h
last updateLast Updated : 2023-12-11
Read more
PREV
1
...
789101112
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status