Semua Bab Terjerat Pesona Bodyguard : Bab 81 - Bab 90

163 Bab

Blue Film Versi Lokal

Min Young mengernyit, matahari sudah bersinar terang membuat tidur lelapnya terganggu. Min Young menatap sekeliling dan menyadari kalau dirinya tidak berada di apartemennya sendiri, melainkan di hotel.Min Young menoleh ke samping, tidak ada siapapun. Hah! Pria yang membayarnya semalam ternyata sudah pergi lebih dulu! Min Young menguap lebar dan memijat keningnya yang terasa berputar. Pusing.“Kenapa aku bisa mabuk begini? Apa aku minum terlalu banyak semalam?” keluh Min Young tanpa menyadari apa yang sudah terjadi. Kebiasaan buruknya memang seperti itu, dirinya akan mengalami amnesia saat bangun dan belum tentu dapat mengingat apa yang dilakukannya saat mabuk! ‘Bukankah aku hanya minum sedikit?’ batin Min Young tanpa menyadari kalau wine yang disodorkan Clay memiliki kadar alkohol yang jauh lebih tinggi daripada biasanya. Belum lagi ditambah obat perang-sang yang membuat Min Young tidak sadar akan kelakuannya sendiri! Tidak heran kalau pagi ini Min Young seperti orang amnesia!Min
Baca selengkapnya

Pertemuan Charles dan Aura

Axel membuka pintu gudang dan melihat Jung Goo sedang duduk terikat di kursi, terlihat menyedihkan. Tidak bisa melakukan apapun, hanya saat makan saja anak buahnya melepaskan ikatan tangan Jung Goo, setelah itu kembali mengikatnya. Oh! Dan tentunya saat ada panggilan alam yang mendesak! Lagipula Axel juga tidak berniat membunuh Jung Goo, itu akan menyulitkannya nanti, lebih baik membujuk pria lak-nat ini agar beralih haluan dan membantunya, seperti yang dilakukan Lee Tae Pyung! Itu lebih baik, tidak ada yang dirugikan!Ahh salah! Hanya Min Young yang dirugikan karena sebentar lagi Axel akan menghancurkan wanita itu melalui orang kepercayaan yang pernah dibayarnya! Axel akan membalas semua perbuatan jahat Min Young pada Aura!“Ternyata yang mengurungku di sini adalah bodyguard yang memiliki hubungan khusus dengan Park Ae Ra?” cemooh Jung Goo sambil meludah, tidak sadar situasi.Axel menggeleng pelan, mengagumi keberanian Jung Goo. Tapi lihat saja, sampai berapa lama keberanian itu akan
Baca selengkapnya

Terhalang Restu

Axel keluar dari gudang setelah mengorek seluruh informasi yang diperlukan dari Jung Goo. Rencana untuk mengambil alih semua anak buah Min Young sudah tercapai, sekarang Axel tinggal memantapkan langkah selanjutnya. Pria itu menatap jam di pergelangan tangan kirinya. Axel mengeluarkan ponsel dan menghubungi Damian.“Bagaimana?”“Saya masih mengikuti wanita itu, Tuan.”“Okay. Lakukan seperti yang aku perintahkan.”“Baik, Tuan.”Axel menutup telepon dan mondar mandir gelisah di ruang tamu membuat Clay yang sedang asyik menonton TV menjadi terganggu dengan tingkah Axel.“Lo ngapain bolak balik kayak setrikaan sih?” gerutu Clay. Serius, tingkah Axel sekarang seperti pria yang sedang menunggu istrinya melahirkan! Padahal Aura baru hamil, belum waktunya melahirkan! Masih jauh! “Gue cemas sama Aura. Dia perlu sesuatu nggak ya?” cetus Axel membuat Clay mendengus, merasa geli dengan kelakuan Axel. Ternyata cinta memang membuat siapapun jadi berubah drastis, termasuk Axel yang awalnya sangat
Baca selengkapnya

Pernyataan Cinta Axel

Aura menggigit bibir, bibirnya seolah terkunci rapat. Rasanya sangat sulit mengucapkan kalimat itu jika harus menatap wajah Axel! Apalagi Aura sadar kalau dirinya sudah jatuh hati pada Axel! Entah sejak kapan, Aura bahkan tidak pernah menyadarinya! “Kenapa? Tidak bisa mengucapkannya? Itu berarti kamu berbohong saat mengatakan hal tadi!” cibir Axel, merasa lega karena dugaannya tidak sepenuhnya meleset.Mungkinkah Aura sama seperti dirinya yang baru menyadari perasaannya sendiri? Tidak heran kalau Aura masih ragu dan malu-malu kucing!“Dasar geer!” sungut Aura dengan wajah merona, tidak bisa mengelak dan tidak dapat memenuhi keinginan Axel juga. Axel tersenyum tipis, genggaman tangannya semakin erat seolah enggan melepaskan Aura.“Jujur awalnya aku juga tidak yakin dengan perasaanku padamu, terlebih lagi kamu tau sendiri kalau pertemuan pertama kita tidak terlalu baik. Tapi lambat laun aku sadar kalau perasaanku padamu mulai berubah, tidak heran saat melihat kamu berdekatan dengan Lion
Baca selengkapnya

Curahan Hati Axel

“Aura?” panggil Axel lembut saat Aura tetap terdiam, tidak menjawab pertanyaannya. Tidak tahukah wanita itu kalau Axel sudah panas dingin menanti jawabannya?“Aku tidak tau!” jawab Aura pada akhirnya, cari aman. Lagipula Aura perlu meyakinkan hatinya sendiri. Aura tidak ingin bertindak gegabah, apalagi sekarang masalah yang ada sudah begitu pelik dan membuatnya sakit kepala!“Tidak tau?” ulang Axel lunglai, pupus sudah harapannya. Bagai prajurit yang kalah di medan perang!“Hmm… aku tidak memiliki waktu untuk memikirkan hal seperti itu saat ini. Kamu tau sendiri kalau masalahku sekarang sudah cukup banyak. Aku tidak ingin lagi memikirkan hal yang bisa membuat sakit kepalaku bertambah sering!” elak Aura.Axel menghembuskan nafas berat, tidak ingin memaksa.“Baiklah, aku paham dan tidak akan mendesakmu. Tapi tolong pikirkan ucapanku tadi, okay? Aku serius dengan perasaanku, jadi aku harap kamu bisa memberiku jawaban meski bukan hari ini,” pinta Axel dengan wajah berharap membuat Aura me
Baca selengkapnya

Perselingkuhan

Min Young menyusuri salah satu bar eksklusif yang biasa di datanginya, langsung menuju ruang VIP dimana seorang pria paruh baya sudah menanti kedatangannya. “Halo cantik!” “Hey, apa kamu sudah menunggu lama?”Tanpa malu Min Young maju memeluk pria tersebut dan mengecup bibirnya sekilas. Begitu mesra meski perbedaan usia di antara mereka terlihat jelas cukup mencolok. Siapapun akan tau kalau usia pria itu mungkin hampir dua kali lipat dari usia Min Young.Philip Wu, itulah namanya, seorang pria yang berprofesi sebagai sutradara dan berhasil mengerjakan berbagai proyek drama, bahkan menjadikan drama tersebut booming hingga diingat oleh pecinta drama Korea saat ini. Pria yang sudah memiliki istri namun tetap meminta Min Young berada di sisinya. Hal yang tidak mungkin Min Young tolak karena Philip bisa menjamin masa depannya di bidang perfilman. Min Young sadar kalau dirinya harus memiliki backingan kuat yang bisa diandalkan agar tidak terusir dari dunia entertainment yang penuh dengan
Baca selengkapnya

Hubungan Gelap Min Young

Beberapa saat sebelumnya…Axel sedang dalam perjalanan menuju rumah Aura saat ponselnya berdenting. Pesan dari Damian yang hari ini ditugaskan Axel untuk melacak dan mengintai kegiatan Min Young. Axel tidak bisa menunda rencana balas dendamnya lebih lama lagi, jadi Axel harus bergegas mengumpulkan semua informasi mengenai kelemahan Min Young secepatnya!‘Saya sudah memasang kamera di kamar yang mereka tempati, Boss!’ lapor Damian.‘Good!’ Senyum Axel terkembang lebar. Ternyata Min Young memang benar-benar pe-la-cur sejati! Baru kemarin melayani Clay, tapi hari ini sudah bertemu dengan pria lain. Astaga! Apa Min Young setiap hari melakukan hal itu? Sungguh gila! Axel saja tidak segila itu!Damian yang berjaga tidak jauh dari asisten Philip mendengar perbincangan sang asisten dengan jelas. Memudahkan rencananya. Sepertinya Tuhan memang membantunya!‘Kamar anda di 1212, Boss.’Itulah yang Damian dengar dan tanpa menunda sedetikpun, Damian langsung beraksi. Menyergap Ha In Seok, anak buah
Baca selengkapnya

Masa Lalu Yang Menjadi Duri

Aura menepuk kedua pipinya yang terasa panas. Ucapan Axel masih terngiang jelas di benaknya meski pria itu sudah kembali ke apartemennya sejak tadi. Ucapan yang bagaikan mantra dan enggan pergi dari otak Aura.‘Kamu hanyalah milikku seorang, Aura!’Itulah ucapan Axel tadi. Ucapan yang membuat Aura langsung panas dingin dan salah tingkah! Si-al! Kenapa Axel sering sekali membuat Aura salah tingkah seperti anak remaja yang baru mengalami cinta monyet?! Apa pria itu memang memiliki keahlian khusus untuk membuat wanita bertekuk lutut di hadapannya? Tidak! Aura tidak boleh terlena!“Sadar, Aura! Mungkin benar Axel serius dengan ucapannya, tapi sampai kapan rasa cinta itu akan bertahan? Apalagi kalian belum mengenal karakter satu sama lain!” gumam Aura.Aura masih sibuk menenangkan hatinya saat ponselnya berdering. Dari mama Erika.“Halo, Ma?”“Bagaimana keadaan kamu hari ini? Apa kamu masih merasa mual?”Aura tertegun mendengar pertanyaan mama Erika. Mual? Aura baru sadar kalau hari ini dir
Baca selengkapnya

Mabuk

Hari sudah larut tapi mata Aura masih belum bisa terpejam. Otaknya sejak tadi selalu memutar ulang ucapan Axel bagaikan kaset rusak! Gawat! Aura bolak balik gelisah di atas ranjang sampai akhirnya menyerah dan memutuskan keluar kamar. Mungkin menghirup udara segar di taman belakang bisa membuat hatinya lebih tenang!Aura menyusuri jalan setapak, hendak menuju gazebo. Meski malam sudah larut, tapi Aura sama sekali tidak takut karena di taman belakang dan area gazebo tidaklah gelap. Sejak awal membeli rumah ini, Aura langsung menyerahkannya kepada design interior ternama yang bisa membantu merealisasikan konsep yang diinginkannya. Konsep modern minimalis yang disukainya.Aura duduk di gazebo sambil merapatkan jaketnya. Udara malam terasa dingin, memang tidak terlalu baik untuk ibu hamil sepertinya, tapi saat ini Aura butuh udara segar untuk menenangkan hatinya yang sumpek. Beban pikiran Aura sudah begitu penuh sekarang, padahal masalah ini baru terjadi selama beberapa hari, tapi rasanya
Baca selengkapnya

Sekamar Berdua (Lagi)

“Jangan bercanda kamu!” ketus Aura untuk menutupi rasa malunya. Lagipula Aura juga sadar kalau pertanyaannya barusan memang bodoh!“Siapa tau aku tertidur di bath up!” elak Axel membuat Aura mendengus, tidak menjawab. Jika dijawab Aura yakin kalau Axel akan semakin ngaco!Axel terkekeh dan masuk ke dalam kamar mandi. Kehadiran Aura membuat rasa mabuk Axel perlahan mereda, apalagi tubuh Axel memang sebenarnya tidak selemah itu! Aura sendiri turun ke lantai bawah dimana terdapat minimarket, membeli obat pengar. Meski Axel terlihat baik, tapi tetap saja pria itu habis minum alkohol!Axel keluar dari kamar mandi dan menemukan kamarnya kosong. Dimana Aura?“Aura?” panggil Axel. Tidak ada jawaban. Axel keluar kamar, mencari ke ruang tamu, dapur, toilet, tapi nihil! Aura tidak ada dimanapun! Kemana wanita itu? Apa Aura pulang? Meninggalkannya begitu saja? Kejam sekali wanitanya! Apa Aura tidak khawatir pada Axel? Meski tubuhnya kuat menghadapi alkohol dan bisa sadar dalam hitungan kurang d
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
7891011
...
17
DMCA.com Protection Status