Happy Reading*****Di saat Hanum dan keluarga masih menikmati sarapan, Dirga sudah berada di ruangannya. Sengaja berangkat lebih pagi, lelaki itu tidak ingin berpapasan dengan pemilik ruangan di sebelahnya. Namun, semua tidak terwujud. Baru saja dia duduk di meja kerja, tanpa ketukan lelaki paruh baya itu masuk dan mengganggunya."Apa kamu dekat dengan Hanum saat ini? Tidakkah terlalu berlebihan, Ga. Dia pernah dekat dengan Aryan bahkan mungkin anaknya adalah benihnya." Duduk di sofa ruangan Dirga. Lingga menatap bawahannya yang kini menjabat sebagai wakil direktur."Tidak perlu mencampuri urusanku, Pak. Aku lebih tahu perempuan mana yang baik untuk didekati. Cukup sekali, aku salah mengenali seorang perempuan," ucap Dirga seperti menyindir seseorang."Bukankah Hanum juga sama sepertinya? Mau didekati Aryan karena dia anakku. Lalu, apa bedanya Hanum dengan cewek lainnya. Ayolah, Ga. Buka matamu dan lihat kebenarannya, jangan karena cinta kamu tutupi semua keburukan perempuan itu."
Last Updated : 2023-06-18 Read more