Home / Romansa / Bangkitnya Suamiku yang Perkasa / Chapter 421 - Chapter 430

All Chapters of Bangkitnya Suamiku yang Perkasa: Chapter 421 - Chapter 430

884 Chapters

Bab 421

"Aku mau jalan-jalan." Anisa menggelengkan kepala, dia menolak dipaksa pulang."Baiklah. Kalau kakimu sakit, jangan dipaksakan, ya! Segera beri tahu aku," jawab Mike."Oke." Anisa mengangguk patuh."Kalau tahu kepulangan kita malah berakhir jadi begini, aku nggak akan membiarkan kamu pulang ke negara ini." Mike memapah Anisa ke mobil. "Saat kita tinggal di Negara Hamok, kamu hidup dengan baik dan semuanya berjalan lancar. Tapi setelah kamu pulang ke sini, kayaknya hampir setiap hari selalu ada masalah."Anisa agak merasa bersalah kepada Mike. "Kalau gitu kamu pulang ke Negara Hamok saja.""Bukan itu maksud aku.""Aku tahu bukan itu maksudmu. Begini, aku bisa membereskan masalah di sini. Bagaimana kalau kamu yang kembali ke Negara Hamok?""Kamu ikut pulang," kata Anisa."Nggak, aku suka di sini." Mike berdeham canggung."Kamu nggak rela meninggalkan Eden, 'kan?" Anisa mengangkat kedua alis."Ngapain bahas dia? Dia memblokir nomor aku." Mike menginjak pedal gas. "Bajingan itu cuma memedu
last updateLast Updated : 2023-07-26
Read more

Bab 422

Anisa hamil!Berdasarkan usia kandungan yang tertera, Anisa mengandung saat dia dan Theo berhubungan di malam Anisa menancapkan pisau ke dada Theo.Memalukan! Anisa malah mengandung di saat hubungannya dan Theo telah berakhir.Tak ada kata-kata yang sanggup menjelaskan perasaan Anisa. Yang pasti, dia sangat amat terkejut.Anisa jadi teringat saat dia mengandung William dan Wilona, hatinya terasa perih. Saat itu Theo terus memaksa ingin bercerai.Untungnya, sekarang Anisa sudah mandiri dan memiliki penghasilan yang cukup untuk menghidupi anak-anaknya. Hanya saja, bagaimana Anisa memberi tahu Theo mengenai kehamilan ini?Bagaimanapun, Theo memang ingin Anisa hamil. Theo ingin Anisa menebus kandungan Nara yang keguguran. Meskipun Anisa dan Theo sudah tidak berhubungan, bagaimana kalau suatu hari nanti Theo datang mencarinya untuk membuat perhitungan?Sesaat menyadari Anisa yang tampak gugup, Mike sontak mengulurkan lehernya untuk mengintip ponsel Anisa.Anisa terkejut dan langsung menyimp
last updateLast Updated : 2023-07-26
Read more

Bab 423

Anisa tengah mengandung, tetapi sejauh ini dia belum merasakan tanda apa-apa.Berbeda dengan saat mengandung William dan Wilona, tanda-tanda kehamilan terasa sangat jelas.Sesaat menyadari perbedaan ini, berbagai pertanyaan pun muncul di dalam benak Anisa.Anak ini muncul saat Anisa sedang rapuh. Ditambah, dia juga mengonsumsi banyak antibiotik dan vitamin untuk pemulihan luka di kakinya.Anisa mengerutkan alis, hatinya terasa sangat sakit. Meskipun Anisa benar hamil, kandungannya mungkin tidak sehat.Sesaat taksi berhenti di depan rumah sakit, Anisa membuka pintu dan bergegas keluar.Anisa mendaftar di poli kandungan. Setelah menjelaskan semuanya kepada dokter, dokter menyarankannya untuk melakukan USG. Sekitar 40 menit kemudian, hasil USG keluar dan Anisa membawa hasil tersebut untuk menemui dokter. Alhasil sama seperti ketakutannya, dia benar-benar hamil!Anisa mengandung anaknya Theo. Hanya saja, dokter belum bisa memastikan kesehatan kandungan Anisa karena usia kandungan Anisa ma
last updateLast Updated : 2023-07-26
Read more

Bab 424

Pengawal yang berjaga di depan pintu terkejut saat melihat kemunculan Anisa. Dia bahkan tak memercayai matanya sendiri.Berani-beraninya Anisa datang setelah menyakiti Theo. Dulu, setiap melihat Anisa datang, pengawal pasti langsung membukakan pintu untuknya, tapi sekarang pengawal tidak berani bertindak gegabah.Sebelum membukakan pintu untuk Anisa, pengawal menelepon ke dalam rumah untuk meminta izin Theo."Halo, Anisa datang," kata pengawal."Oh, tunggu sebentar," kata Bibi Wina.Setelah menutup teleponnya, Bibi Wina keluar untuk menemui Anisa. Bibi Wina tidak mempersilakan Anisa masuk, mereka berbicara di depan gerbang. Langit yang tadinya cerah pun tiba-tiba berubah jadi mendung."Anisa, kamu datang mencari Tuan?" tanya Bibi Wina dengan ketus.Bibi Wina tidak bisa bersimpati kepada Anisa setelah mengetahui semua yang terjadi kepada Theo. Theo hampir kehilangan nyawanya, dia pasti tidak ingin menemui Anisa."Apakah dia ada di rumah?" Anisa mengangguk."Ada. Tuan masih harus banyak
last updateLast Updated : 2023-07-26
Read more

Bab 425

Asalkan tidak memikirkan Anisa, Theo bisa makan dan tidur dengan normal. Namun begitu merindukan Anisa, sekujur tubuh Theo langsung terasa tidak nyaman.Beberapa saat kemudian Bibi Wina datang dan mengetuk pintu kamar Theo."Masuk," perintah Theo.Bibi Wina berdiri di depan pintu sambil berkata, "Tuan, barusan Anisa datang mencari Anda. Katanya ada urusan, tapi Anisa tidak bilang urusan apa. Dia sudah pergi.""Aku sudah lihat," Theo menjawab dengan dingin."Oh. Kalau Anisa datang lagi, apakah boleh diizinkan masuk?" tanya Bibi Wina."Tidak," jawab Theo tanpa pikir panjang.....Anisa pulang dalam keadaan basah kuyup."Bu, kok Ibu basah kuyup? Ibu nggak bawa payung?" Wilona kasihan melihat Anisa.Mike langsung memeluk Anisa. "Cepat mandi air hangat, jangan sampai demam."Anisa mengangguk dan langsung beranjak ke kamar."Paman, kok Paman membiarkan Ibu pulang sendirian?" Wilona menyalahkan Mike.William juga menatap Mike dengan sinis."Ibu kalian yang nggak mau ikut aku pulang, katanya d
last updateLast Updated : 2023-07-27
Read more

Bab 426

Sejujurnya Anisa mengkhawatirkan kondisi kandungannya.Meskipun belum bisa dipastikan apakah kandungannya sehat, Anisa ingin melakukan yang terbaik agar tidak menyesal di kemudian hari. Bagaimanapun, anak ini adalah darah dagingnya sendiri.Anisa mengenakan jaket, lalu mengambil payung dan pergi ke sebuah apotek yang ada di dekat kompleks vila. Sesampainya di apotek, Anisa membeli asam folat dan kembali ke rumah.Walaupun hujan deras, Anisa tidak merasa kedinginan. Tak terasa, musim semi telah tiba.Musim semi adalah waktu bagi bunga-bunga kembali bermekaran. Musim semi merupakan waktu yang penuh harapan.Anisa berharap anak di dalam kandungannya bisa sehat seperti William dan Wilona. Asalkan anak ini sehat, Anisa akan melahirkannya.Sekarang, Anisa tidak lagi terlalu memedulikan pendapat Theo. Yang penting, Anisa mau melakukan yang terbaik untuk anak yang berada di dalam kandungannya.Anisa memikirkan banyak hal di sepanjang perjalanan. Perlahan-lahan, dia mulai bisa menerima kenyataa
last updateLast Updated : 2023-07-27
Read more

Bab 427

Anisa memadamkan lampu kamar dan berbaring di atas tempat tidurnya.Anisa membolak-balikkan badan, dia tidak bisa tidur. Entah kenapa waktu terasa berlalu sangat lama.Anisa mengambil ponselnya untuk melihat jam, ternyata baru setengah jam berlalu.Kemudian Anisa kembali memejamkan matanya dan memaksakan diri untuk tidur. Waktu sudah menunjukkan pukul 1, tetapi Anisa tak kunjung terlelap.Awalnya Anisa ingin mengonsumsi obat tidur, tetapi sesaat melihat vitamin yang ada di atas meja, dia terpaksa mengurungkan niatnya.Demi kandungannya, Anisa harus tidur dan menjaga kesehatan.Keesokan hari, pukul 8 pagi.Anisa mengantar William dan Wilona ke sekolah, lalu singgah membeli sarapan dan pulang ke rumah.Anisa mengajak Mike dan Eden sarapan bersama. Sesekali, Eden melirik Anisa dengan penasaran.Hari ini Anisa berdandan, dia kelihatan sangat cantik. Dia mengenakan jaket rajut berwarna putih yang dipadukan dengan gaun berwarna merah mudah."Anisa, kamu mau pergi kencan?" Eden tak bisa menah
last updateLast Updated : 2023-07-27
Read more

Bab 428

Sabai mengetuk pintu ruangan Theo."Uhuk, uhuk ...." Kondisi Theo masih lemah.Sabai bergegas menuangkan segelas air untuk Theo. "Dokter menyuruhmu istirahat, untuk apa kamu memaksakan diri bekerja?"Theo meletakkan gelas yang diberikan, lalu buru-buru berjalan ke kamar mandi.Sabai ingin mengejar Theo, tetapi tanpa sengaja, ekor matanya melihat siaran langsung yang ada di layar laptop Theo."Evan, semua orang penasaran, kenapa kamu memilih untuk bekerja sama dengan Kintara Group? Apakah karena bayaran yang mereka berikan sangat tinggi?" tanya salah seorang wartawan.Evan menatap Anisa sambil tersenyum. Ketika Evan hendak menjawab, Anisa malah menyela, "Tidak. Evan sudah 3 tahun vakum dari dunia entertain. Dia meminta bayaran yang sangat kecil. Katanya dia sama seperti orang baru yang harus merintis karier dari bawah."Semua orang terkejut mendengarnya."Bu Anisa, bagaimana Anda mengenal Evan? Apa hubungan kalian? Aku lihat, hari ini kalian sama-sama mengenakan jaket rajut berwarna put
last updateLast Updated : 2023-07-27
Read more

Bab 429

"Ternyata Anisa punya senjata rahasia," kata Malia sambil menggertakkan giginya.Evan memang sudah beberapa tahun vakum, tetapi dia pernah menjadi artis yang paling populer di negara ini. Kembalinya Evan benar-benar menggemparkan industri dunia hiburan.Malia tidak mengerti kenapa Evan bersedia membantu Anisa? Ini bukan pertama kalinya Evan membantu Anisa, sebelumnya dia juga menyelamatkan reputasi Kintara Group.Tidak masuk akal!Malia mengeluarkan ponselnya dan bergegas menelepon Nara. "Kamu tahu kenapa Evan membantu Anisa? Mereka berdua akrab?"Nara juga sedang menonton siaran langsung. Evan adalah pria yang berbakat dan tampan, wanita mana yang tidak menyukainya?"Tadi dia sudah jawab," kata Nara dengan dingin. "Dia mengenal Anisa saat dia sedang sakit.""Terus?" Malia tidak mengerti maksud Nara."Sebelumnya dia koma, orang koma tidak sadarkan diri. Mereka berkenalan setelah Evan sembuh. Terus bagaimana Evan sembuh? Kenapa Evan begitu baik sama Anisa? Bukankah semuanya sudah jelas?
last updateLast Updated : 2023-07-28
Read more

Bab 430

Meskipun tanpa Theo, Anisa tetap hidup dengan bahagia.....Setelah masuk ke dalam mobil, Mike membuka sebotol air dan memberikannya kepada Anisa.Mike tidak langsung menginjak pedal gas, dia menunggu sampai Anisa selesai minum."Mau makan siang apa?" tanya Mike."Aku belum lapar. Lagi pula belum jam makan siang," jawab Anisa."Memang kenapa kalau makan lebih cepat?" tanya Mike.Anisa terdiam beberapa saat, lalu berkata, "Mulai sekarang kamu nggak usah membelikan aku makan siang lagi. Aku bisa atur sendiri."Mike suka makan daging, sedangkan Anisa mual setiap melihat daging.Sebelum Anisa hamil, dia juga suka makan daging. Mike curiga, ada apa dengan Anisa? Kenapa sikapnya jadi aneh?"Kamu diet? Anisa, kamu jangan terlalu kurus. Lagi pula kamu bukan artis yang harus selalu menjaga bentuk badan," kata Mike.Anisa tidak heran melihat Mike yang curiga. Mike adalah orang yang sensitif, dia juga sangat mengenal keseharian Anisa."Aku nggak diet, aku cuma nggak mau makan sama kamu," jawab An
last updateLast Updated : 2023-07-28
Read more
PREV
1
...
4142434445
...
89
DMCA.com Protection Status