Jules berjalan ke arah mereka. "Aku tinggal, mobilnya muat satu orang lagi."Yusa buru-buru menolak. "Mana bisa? Pak Jules berangkat dulu bareng mereka.""Tidak apa-apa, aku tinggal saja, untuk bantu-bantu."Jessie juga menambahkan, "Aku juga tinggal di sini."Yusa berpikir keras, tapi awan yang menutupi langit sudah semakin gelap. Melihat tidak ada waktu untuk berpikir lagi, dia berkata dengan terpaksa, "Oke, deh."Ada dua orang kru yang juga tinggal di sana, sedangkan sisanya sudah pergi dengan mobil van Jessie.Jules duduk di kursi pengemudi bus yang bermasalah itu untuk memeriksanya. Sesaat kemudian, dia turun dan berkata, "Sepertinya kerusakan mesin. Badai saljunya sudah mau turun. Karena tidak ada tempat berteduh juga di sekitar, kita bermalam di dalam bus saja."Yusa menatap dua kru itu. "Ada cadangan makanan, 'kan?""Kita membawa roti dan minuman, seharusnya cukup untuk satu malam."Yusa mengangguk dan melanjutkan, "Baiklah. Kita tinggal di bus ini malam ini."Pada saat yang be
Last Updated : 2024-11-08 Read more