Talak bab 127 "Berhenti Sean, sakit," rengek Rani, sembari mendorong kepala Sean. Pria itu menyusu seperti anak bayi, kecemburuan Rani membuatnya kesal. Meski sudah di jelaskan, tetap saja Rani mencurigainya."Minta maaf dulu, karena mencurigai suamimu," pinta Sean saat mengangkat kepalanya. Namun Rani mengelengkan kelapa, jelas Sean kembali marah. Kini Rani sudah bugil tanpa baju, Sean mulai mempermainkan tubuh sang istri. Membuat wanita itu menggelinjang, seperti cacing kepanasan. Pria itu menjilat, menghisap dan menggigit. Membuat Rani terus mendesah. Hingga akhirnya dia tak tahan, lalu meminta sesuatu yang memalukan baginya. "Puaskan aku, Sayang. Masukkan milikmu Sekarang." Wajah Rani memerah, membuat Sean tersenyum senang. Sean mengangkat kaki sang istri dan bersiap untuk masuk. Saat itulah terdengar tangis Junior, memanggil ibunya. "Awas menyingkir!" Sean terjungkal, sedangkan Rani buru-buru memakai bajunya. Sebelum pergi Rani sempat tertawa, lalu mengecup bibir suaminya. Se
Baca selengkapnya