Home / Romansa / Menjadi Janda di Malam Pertama / Chapter 101 - Chapter 110

All Chapters of Menjadi Janda di Malam Pertama: Chapter 101 - Chapter 110

139 Chapters

Bab 63 MJDMP A

Bab 63 MJDMP (Satu Bab Menuju Ending)Hari berganti hari, minggu berganti minggu, kini sudah tiga minggu lamanya sejak ijab qobul terucap dari bibir suami Anjani, dan malam ini, menjadi malam indah yang ke-sekian kali bagi sepasang suami istri yang makin hari makin terlihat mesra dan saling mencintai."Terima kasih ya, Sayang ...," ucap dr. Ahmad seraya mengecup pelan pucuk kepala istrinya. Hal yang tak pernah luput ia lakukan setelah ia mendapatkan jatahnya. Baginya ungkapan terima kasih adalah bentuk penghargaan pertama untuk sang istri yang sudah menunaikan kewajibannya."Sama-sama, Bang ...," balas Anjani dengan menampilkan senyuman."Tapi, Sayang ... Malam ini kamu berbeda, seperti kurang bersemangat, kenapa? Apa ada sesuatu yang sedang kamu rasakan tidak nyaman?" tanya dr. Ahmad sambil membelai sayang rambut istrinya."Iya, Bang ... Maaf, ya ... Anjani juga nggak tahu kenapa? hari ini rasanya penat dan lelah banget. Padahal masak menu hari ini ya nggak berat-berat amat. Antar Za
last updateLast Updated : 2023-06-23
Read more

Bab 63 MJDMP B

* PZAnjani membuka pintu kamar mandi tanpa ekspresi, membuat suaminya yang sejak tadi sudah tak sabar menunggu kabar yang akan dibawanya semakin penasaran, sebab ia tak bisa menebak jawaban dari ekspresi istrinya."Gimana hasilnya, Sayang?" tanya dr. Ahmad tak sabaran, pasalnya ini adalah hal yang sangat ia tunggu-tunggu.Tak menjawab, Anjani hanya menyerahkan hasil testpacknya. Dengan cepat, dr. Ahmad segera meraih benda panjang tersebut untuk melihat hasilnya.Beberapa detik kemudian, segaris senyum terukir di bibir lelaki yang menobatkan dirinya sebagai Daddy Zahira tersebut. Hal yang sama, juga terjadi pada Anjani.Dengan penuh keharuan, dr. Ahamd membawa istrinya ke dalam pelukan. Memeluknya erat menyalurkan rasa bahagia yang tiada tara."Alhamdulillah Ya Allah ... Syukron Ya Rabb ... Sungguh indah nikmat dan anugerah-Mu untuk kami," gumam dr. Ahmad memanjatkan puji syukurnya kehadirat Sang Ilahi.Ia menciumi pucuk
last updateLast Updated : 2023-06-24
Read more

Bab 64 MJDMP A

Bab 64 MJDMP (ENDING)Mobil yang ditumpangi Anjani dan suaminya mulai berjalan memasuki gang-gang di desa Sumber Asri, membuat gejolak di dada Anjani kembali menyala.Ingatannya kembali memutar kejadian yang ia alami 40 hari lalu, saat ia harus berjalan tertatih dengan kebaya yang terkoyak, menyusuri jalan meninggalkan kampung halaman dalam kondisi dihinakan.Mengingat semua itu membuatnya kembali bersedih dan merasakan sakit di hati, akan tetapi, kehadiran suami di sisinya, mampu membuatnya merasa lebih tenang.Mobil dr. Ahmad berhenti di hadapan sebuah tenda acara yang didirikan tepat di depan rumah Juragan Supeno. Terlihat di sana banyak tamu yang sedang berbondong-bondong masuk. Suara sound sistem yang dinyalakan cukup keras memperdengarkan senandung yang dibawakan seorang biduan yang disewa untuk meramaikan acara.Begitulah yang terjadi tiap kali Juragan Supeno mengadakan hajatan, seluruh warga Sumber Asri akan berkumpul untuk meramaikan dan menikmati sajian yang dihidangkan oleh
last updateLast Updated : 2023-06-26
Read more

Bab 64 MJDMP B (Ending Season 1)

Dari arah depan podium, paman Basuki yang mendengar kabar kedatangan keponakannya segera meninggalkan biduan yang baru saja disawernya. Ia berjalan cepat ke arah Anjani dengan sedikit sempoyongan."Anjani, akhirnya kamu datang juga, Nak," ucapnya memainkan drama, membuat Anjani seketika muak merasakannya. Terlebih saat ia teringat akan kebohongan besar yang disimpan oleh pamannya, kebohongan tentang biaya operasi mata yang dibebankan padanya. Padahal, setelah ditelusuri, ternyata pendonor itu adalah seseorang yang menabrak Anjani. Sebelum meninggal, ia berwasiat ingin mendonorkan matanya sebagai bentuk tanggung jawabnya terhadap Anjani. Bahkan, biaya operasinya pun ditanggung oleh keluarga pendonor.Akan tetapi hal itu sengaja disembunyikan oleh Paman Basuki dan dimanfaatkan sebagai alasan untuk bisa berhutang lebih banyak ke Juragan Supeno, dengan mengatasnamakan Anjani, sosok yang selama ini diidam-idamkan oleh Supeno, ia lebih mudah mendapatkan dana itu, dana yang selanjutnya digu
last updateLast Updated : 2023-06-26
Read more

OPEN ORDER NOVEL

Assalamualaikum wr wb. Alhamdulillah, kisah MJDMP (Menjadi Janda di Malam Pertama) sudah mencapai endingnya di season 1. Nanti insyaAllah ada season 2 nya bulan depan.Terima kasih untuk kalian yang sudah mengikuti kisah ini sampai ending. Semoga kalian bisa mendapatkan pelajaran yang bermanfaat dari kisah yang saya tuliskan ini.Kritik dan saran tetap saya harapkan dari teman-teman semua. Harapan saya, semoga jalinan ini tetap terjaga hingga bertemu di karya-karya saya selanjutnya. Aamiin. Insya Allah Pena_Zahra akan terus menciptakan karya-karya terbaru di Good Novel, yang diharapkan tidak sekedar dapat menghibur, tapi juga bermanfaat untuk dibaca.Buku ini ready versi cetaknya, silakan menghubungi saya untuk pemesanan.Teman-teman bisa follow akun fb @Fathimah Pena untuk info terupdate. Atau chat aja ke 082339879917.Ikuti terus karya Pena_Zahra, ya. Yang sudah TAMAT juga ada :1. Jodoh untuk Om Bujang Lapuk (Best Seller) Berkisah tentang perjalanan pernikahan dari seorang buja
last updateLast Updated : 2023-06-26
Read more

SEASON 2 MJDMP Bab 1

Ses 2 MJDMP BAB 1"Sampai kapan ya, Bang, seperti ini? Rasanya Anjani nggak kuat lagi, Bang ...," keluh Anjani pada suaminya sembari menunduk, menahan bobot tubuhnya dengan kedua tangan, bersandar pada washtuffel kamar mandi selepas memuntahkan seluruh isi perutnya.Ia bukan wanita yang lemah, yang mudah menyerah dalam kondisi sulitnya. Bahkan kondisi tersulit dalam hidupnya telah dilaluinya. Diceraikan, difitnah, dipermalukan dan diusir di malam pertama, semua itu berhasil ia lalui dengan lapang dada. Lalu adakah yang lebih sulit dari yang dialami Anjani?Namun, hormon kehamilan dan sulitnya kondisi trimester pertama membuatnya hampir saja menyerah. Pertanda kondisi ini benar-benar berat baginya."Ssstt ... jangan bicara seperti itu, Sayang ... nggak baik. Kamu harus selalu berpikir positif, suggesti positif akan memberikan efek positif juga untuk tubuhmu.Kamu sabar sedikit lagi, ya? Kondisi seperti ini biasanya terjadi di trimester pertama saja kok," Ahmad, suami Anjani yang merupak
last updateLast Updated : 2023-07-01
Read more

SEASON 2 MJDMP BAB 2

Bab 2Mendengar ucapan Zahira, dr. Ahmad memutuskan untuk berhenti, dan sejenak mendengarkan apa yang akan ummi sampaikan pada cucunya."Zahira sayang ... kok bicaranya seperti itu, Nak? Zahira nggak boleh berpikiran seperti itu, Daddy dan Mommy sayang kok sama Zahira, selamanya akan tetap sayang Zahira. Tidak akan ada bedanya dengan ada atau tidak adanya adik." Ummi Fahira mencoba memberikan pengertian untuk cucunya."Tapi, Ummi ... buktinya Daddy lebih sayang adik. Setiap hari Daddy sibuk urusin Mommy, alasannya karena Mommy sakit, sedang mengandung adik. Daddy nggak pernah punya waktu untuk Zahira lagi, Ummi ... berarti Daddy nggak sayang sama Zahira," keluh Zahira mengungkapkan perasaannya. Wajahnya menyiratkan kesedihan yang mendalam.Ummi Fahira tersenyum, sembari membelai rambut keriting Zahira, "sebenarnya itu hanya perasaan Zahira saja. Apa yang sedang Zahira rasakan itu namanya cemburu, Zahira merasa kasih sayang Daddy teralihkan, benar begitu?" tanya Ummi Fahira penuh kesab
last updateLast Updated : 2023-07-03
Read more

SEASON 2 MJDMP BAB 3

Bab 3Ummi Fahira membawa sepiring nasi goreng pete pesanan menantu kesayangannya dengan bersemangat.Ia mengetuk pintu kamar yang tak tertutup sempurna, kemudian segera memasukinya. Tampak Anjani sedang meringkuk di atas ranjangnya.Ummi Fahira berjalan perlahan, kemudian meletakkan nampan berisi sepiring nasi goreng dan segelas air minum di nakas, dan perlahan mulai menyentuh kaki Anjani, memijatnya pelan berniat membangunkannya.Anjani yang tak sepenuhnya terlelap segera bangkit saat merasakan pijatan mertuanya."Ummi ...," ucapnya seraya beringsut dan merubah posisi menjadi duduk, tak lupa menghapus sisa-sisa air mata yang membasahi pelupuk matanya."Alhamdulillah, kamu sudah bangun, Nak ... kamu makan dulu, ya?" ucap Ummi Fahira sembari mengambil segelas air minum dan menyodorkannya pada Anjani. Anjani pun menerimanya, kemudian meneguknya sekedar untuk membasahi kerongkongan yang terasa kering dan lidah yang terasa pahit.Beberapa saat kemuduan, Ummi Fahira mengambil alih gelas d
last updateLast Updated : 2023-07-04
Read more

SEASON 2 MJDMP BAB 4

Bab 4 - DILEMA"Sayang ...." dr. Ahmad menyentuh pundak Anjani pelan, berharap istrinya itu bersedia memberikan respon atas panggilannya. Namun Anjani tetap tak bergeming."Abang minta maaf ya, Abang salah sudah buat kamu kesal. Abang benar-benar bingung, Sayang ...," ucap dr. Ahmad menyadari kesalahannya."Apa sulitnya berpamit sebentar, Anjani juga nggak akan maksa Abang kok, Abang berhak juga membahagiakan Zahira, tapi bukan berarti dengan mengabaikan perasaan Anjani, Bang ...." Anjani mulai menyampaikan kekesalannya."Sayang ... sedikitpun Abang tak ada niatan untuk mengabaikan perasaan kamu. Tapi tadi kondisinya benar-benar sulit. " dr. Ahmad berusaha menjelaskan pada istrinya."Minimal Abang bilang kalau nggak bisa bikin nasi gorengnya karena mau pergi sama Zahira, nggak usah menyanggupi kalau memang tidak bisa tepat janji, Bang ...." Anjani kembali menimpali.dr. Ahmad menghela nafas panjang, mencoba menenangkan dirinya, karena berdebat dengan Anjani hanya akan memperkeruh suas
last updateLast Updated : 2023-07-06
Read more

Season 2 MJDMP BAB 5

Bab 5"Zahira?" Anjani dan dr. Ahamad berucap bersamaan.Gadis kecil itu segera berlari dan menghambur ke dalam pelukan Daddy dan Mommy-nya. Kedua orang tuanya pun menyambut dengan hangat, tak terkecuali dengan Anjani, walau hatinya berkata kecewa, namun hal itu tak terlihat di wajahnya. Kasih sayangnya terhadap Zahira jauh lebih besar dari egonya.Di atas gendongan sang Daddy, Zahira memandangi kedua orang tuanya lekat."Daddy sama Mommy mau pergi, ya?" tanyanya penuh selidik.dr. Ahmad dan Anjani saling berpandangan dalam beberapa saat. Tampak sorot kecewa dari mata Anjani. Harapannya untuk bisa quality time berdua dengan suaminya mendadak musnah dengan kehadiran Zahira.Namun ia cukup sadar, bahwa ia tidak bisa egois, biar bagaimanapun Zahira adalah prioritas utamanya."Iya, Sayang ... Mommy sama Daddy mau pergi," sahut Anjani sembari membelai kepala Zahira, sayang."Wah, mau pergi ke mana? Zahira boleh ikut nggak? Tapi ... emang Mommy udah sembuh?" tanya Zahira, perhatian. Sejatin
last updateLast Updated : 2023-07-06
Read more
PREV
1
...
91011121314
DMCA.com Protection Status