Senja ini diselimuti mendung. Najma berdiri di depan gerbang klinik ibu dan bayi dengan wajah muram. Benaknya terus saja berpikir tentang janin yang kini ada di dalam kandungannya. Meskipun sebenarnya dia belum siap, tapi dia tidak akan membuang darah dagingnya sendiri. Dia akan mengurusnya dengan baik titipan Tuhan ini. Hanya jawaban apa yang akan dia berikan pada orang-orang mengenai asal asul bayinya ini. Cepat atau lambat, orang-orang akan tahu karena dia tidak dapat menyembunyikan kehamilannya untuk selamanya.Tatapan sinis orang-orang, hinaan, dan tuduhan, mungkin akan diterimanya karena dikira hamil di luar nikah. Habisnya dia tidak bisa mengatakan kalau dirinya ini bukan lagi seorang gadis lajang melainkan seorang istri dari seorang pria karena sudah berjanji pada Roger.Najma tak yakin sanggup melewati hari-harinya di depan. Walaupun begitu, dia berharap mampu kuat. Ya, demi janin yang sekarang bersemayam di dalam rahimnya.Najma beristighfar ketika ingat bahwa dirinya belum
Last Updated : 2023-06-08 Read more