“Jungwoo.” Alesha menunjuk Jungwoo dengan dagunya. Sekarang pria itu tengah berjalan ke arahnya. “Selamat, Yuna.” Jungwoo mengulurkan tangannya. Alesha yang hendak menjabat tangan Yuna, malah terkejut karena Jungwoo memeluknya. Menepuk bahu Alesha perlahan. “Aku senang tidak jadi suamimu.” “Tidak usah memelukku,” sewot Alesha. Jungwoo tertawa pelan. “Bercanda. Selamat pernikahan kalian.” Jungwoo mengulurkan tangannya pada Garvin. Tidak tahu apa—sedari tadi Garvin menatap Jungwoo tidak suka. Ia tahu pria bernama Jungwoo itu adalah orang yang berusaha dinikahkan dengan Alesha. “Selamat bro.” Jungwoo tanpa canggung memeluk Garvin. Garvin yang tidak siap melotot. Bisa-bisanya pria ini lancang memeluknya. “Don’t touch me, dude.” “Come on, Bro!” Jungwoo tanpa takut menepuk bahu Garvin. “I like you!” Mengedipkan mata sembari berjalan pergi. Alesha tertawa melihatnya. “Babe,” panggilnya pada Garvin. “Bagaimana kalau kamu berbaikan dengan orang tuaku?” Garvin menatap kedua orang tua
Terakhir Diperbarui : 2023-04-12 Baca selengkapnya