"Boy, Innalillahi wainnailaihi rraji'un."Citra berujar lirih, ia terbiasa mengucapkan kalimat istirja jika mendapati sebuah musibah. Baik itu, kematian, kehilangan, kemalangan dan kecelakaan."Pak ... pak, ini saudara saya, apa yang terjadi?" tanya Citra dengan wajah panik, ia merangsek membelah kerumunan dan sedikit berlari untuk mengejar orang yang mengangkat Boy."Kebetulan, ayo Neng bawa ke rumah sakit," kata salah seorang yang membopong Boy, mereka sudah memberhentikan mobil pick up yang melintas. Tetapi Citra merasa tak rela jika Boy dibawa menggunakan mobil itu. Sementara mobil ambulance membawa korban satunya lagi yang lukanya jauh lebih parah dari Boy."Pak, bawa ke mobil saya saja, tolong Pak," pinta Citra dengan tubuh bergetar melihat Boy yang sudah berdarah-darah. Air mata luruh membanjiri kedua pipinya."Mana mobilnya Neng?" tanya salah seorang dari mereka lagi.Citra menunjukkan mobilnya yang tak begitu jauh dari lokasi. Ia juga memberikan kunci mobil pada salah seorang
Last Updated : 2023-04-24 Read more