Home / Pernikahan / Gairah Liar Atasanku / Chapter 141 - Chapter 150

All Chapters of Gairah Liar Atasanku : Chapter 141 - Chapter 150

360 Chapters

Diabaikan Renata

"Setiap pria pasti memikirkan wanita Dion cuma aku enggan untuk menjalin hubungan yang serius karena menurut aku sangat ribet memiliki seorang wanita," ujar Rendy."Ribet bagaimana maksud kamu?" tanya Dion bingung."Ribet lah kalau dia ngechat nggak kita balas pasti ujung-ujungnya ngajakin ribut bener kan," jawab Rendy.Dion tertawa mendengar jawaban Rendy memang benar apa yang dikatakan Rendy wanita itu terkadang sangat ribet, suka drama, bertele-tele, saat minta sesuatu terkadang mereka juga menggunakan kode-kodean yang sulit dimengerti oleh pria.Tapi memang begitulah seorang wanita makin dia rese semakin dia sangat mencintai pasangannya karena sejatinya orang yang mencintai itu memiliki sifat cemburu, perhatian dan manja kepada pasangannya.Hal ini berbanding terbalik dengan wanita yang tidak mencintai pasangannya dia akan lebih cuek dan masa bodoh, tidak akan bertanya hal-hal yang menurutnya tidak penting seperti kabar, dimana dan sebagainya.Bagi wanita seperti ini formalitas lah
Read more

Apa Mulai Menyukai Renata?

"Mas gimana kabar perusahaan?" tanya Renata. Dion menatap istrinya dengan lekat, tumben sekali Renata menanyakan kabar perusahaan. Masalah perusahaan sudah menemukan titik terang namun kerja samanya bersama Rendy baru terealisasi minggu depan karena harus ada yang disiapkan. "Baik sayang," jawab Dion. "Mas, boleh aku minta tolong?" tanya Renata lagi. "Boleh," jawab Dion. "Memangnya kamu mau minta tolong apa?" tanya Dion kemudian. Renata terdiam dirinya sungguh tak enak ingin bilang yang sebenarnya kepada Dion, tapi kalau tidak bilang darimana dia mendapatkan uang seratus juta. Belum sempat bilang, Dion mendapatkan telpon dari Jerry yang mengatakan kalau finansial perusahaan belum stabil karena perusahaan habis merugi jadi tidak bisa mentransfer uang ke rekening Dion maupun Andika. Mendengar obrolan Dion membuat nyali Renata memciut kembali, dia mengurungkan niatnya untuk mengatakan hal yang sebenarnya kepada Dion. Setelah selesai menerima telpon, Dion kembali lagi ke tempatny
Read more

Tak Sesuai

Rendy terus saja memikirkan Renata, senyuman Renata di pertemuan terakhir mereka membuatnya terus saja memikirkan Renata padahal Renata adalah istri orang. Pagi itu di perusahaan Dion Rendy nampak murung, hatinya benar-benar telah dikuasai oleh Renata.Melihat sahabatnya yang nampak murung membuat Dion bertanya-tanya, padahal kerjasama mereka cukup membuahkan hasil. Dua hari setelah mereka resmi bekerja sama barang yang awalnya ditolak dari peredaran kini mulai dicari, sehingga Dion bisa menaikkan kembali harga yang jauh di bawah pasaran. "Kamu kenapa Rendy? aku perhatikan dari tadi kamu nampak murung," tanya Dion lalu memberikan Rendy sekaleng minuman. "Aku memikirkan seorang wanita," jawab Rendy. Sontak Dion menyemburkan minuman yang diminumnya, dia sangat kaget pasalnya beberapa waktu yang lalu Rendy sumbar dengan mengatakan kalau dirinya tidak akan jatuh cinta tapi saat ini dirinya malah memikirkan wanita. "Kamu biasa saja Dion, jangan terkejut," sahut Rendy. "Aku sungguh sa
Read more

Salah Sasaran

"Aku kira kita akan menjalin sebuah pertemanan, kita akan sering bertemu layaknya teman pada umumnya Renata," sahut Rendy. Renata mengerutkan alisnya dia sangat tidak setuju dengan ucapan Rendy barusan, tidak ada pertemanan antara wanita dan pria. Jika ada laki-laki dan wanita berteman cinta akan mudah untuk hinggap karena sejatinya cinta itu datang dari seringnya bertemu. "Tidak ada pertemanan bagi wanita dan lelaki Ren karena sejatinya teman itu hanya untuk sesama jenis bukan lawan jenis , aku tidak mau mengorbankan rumah tanggaku demi pertemanan seperti ini dengan kamu jadi mengertilah," pinta Renata. Rendy sungguh kecewa dengan penuturan Renata dia tidak menyangka kalau Renata adalah wanita yang bisa dibilang loyal terhadap keluarga dan suaminya dan untuk mendapatkan wanita seperti ini kelihatannya akan sangat sulit. "Apakah hanya seperti ini saja kamu dan aku?" tanya Rendy. "Ren, ingat aku ini wanita bersuami jadi aku memang seharusnya membatasi pertemanan apalagi pertemanan
Read more

Salah Paham

Renata terduduk lemas di sofa lalu dia meletakkan ponselnya, pantas Dion tidak mengangkat teleponnya karena mungkin saat ini suaminya tengah asik dengan wanita. Gambaran perselingkuhan drakor Korea yang dilihatnya tadi sore membuat hati Renata semakin perih, air matanya tak terasa merembes keluar. Tiga puluh menit kemudian Dion sampai di rumahnya dia sangat merasa bersalah kepada Renata karena dari tadi tidak mengangkat panggilan telepon dari istrinya tersebut. Alasan Dion tidak mengangkat panggilan Renata karena dia tidak ingin Renata tahu kalau dia telah menemani Rendy di sebuah bar untuk minum. Saat masuk kamar Dion sangat terjabut mendengar suara tangisan dari Renata lalu dengan langkah cepat Dia mendekati istrinya yang tengah terisak. "Sayang kamu kenapa?" tanya Dian sambil mengelus kepala Renata. "Jangan untuk aku Mas! setelah kamu menyentuh wanita lain," teriak Renata sambil menepis tangan Dion. Dion menatap istrinya, dia benar-benar tidak mengerti apa yang dimaksud oleh
Read more

Mirip Siapa Ya

Keesokan harinya Dian mengajak Renata untuk menemui Rendy tapi Renata menolak karena Aron di rumah terus menangis sehingga Renata harus menenangkan anaknya terlebih dahulu "Maaf Mas aku titip salam ya buat teman kamu, Aron di rumah sangat rewel jadi aku harus segera pulang untuk menenangkannya," kata Renata "Ya sudah ayo aku antar sayang, setelah ini balik lagi," sahut Dion. Dion ingin mengantar Renata pulang namun Renata melarangnya karena kasihan teman Dion setelah bangun tidur temannya pasti pusing. "Nggak usah Mas lebih baik kamu temani teman kamu saja aku yakin setelah dia bangun tidur kepalanya sangat pusing dan dia pasti memerlukan seseorang," ujar Renata. Akhirnya Dion hanya mengantar Renata di lobby dia memberikan kunci mobil kepada istrinya karena nanti rencananya Dion dan Rendy akan naik taksi online saja. Setelah kepulangan Renata Dion masuk ke dalam kamar Rendy, saat itu dia melihat Rendy sudah duduk sembari memegangi kepalanya. "Pusing?" tanya Dion. "Iya kepalaku
Read more

Makan Malam Di Rumah Dion

Rendy terus memikirkan wajah anak Renata tapi berhubung dia tidak menemukan jawaban akhrinya dia memutuskan untuk mengabaikan hal itu. "Entahlah, mungkin hanya pikiranku saja," ucap Rendy. Sepulang dari mall Rendy kembali ke rumahnya, hatinya cukup senang hari ini karena bisa bertemu dengan Renata, ya walaupun pertemuan mereka dibilang singkat tapi itu cukup untuk mengobati rasa rindunya. Di dalam ruang kerjanya Rendy mengeluarkan ponsel miliknya dia menatap foto Renata yang dia dapat dari foto profil yang digunakan Renata. "Kamu begitu cantik Renata, sungguh beruntung suami kamu," ucap Rendy dengan tersenyum. Dadanya sangat sesak memikirkan nasib percintaannya, dia begitu sangat menginginkan Renata, andaikan Renata mau bersamanya mungkin dia akan sangat bahagia. Keesokan harinya Rendy menceritakan pertemuannya dengan Renata kepada Dion. Dia sangat antusias saat bercerita sehingga membuat Dion hanya bisa tersenyum ketir. Dion tidak bisa membayangkan betapa tersiksanya Rendy tap
Read more

Rendy Shock

"Dia masih di atas," jawab Dion. Melihat makanan di atas meja membuat Rendy dan Dion menelan saliva, keduanya makan terlebih dahulu tanpa menunggu Renata. "Dion istri kamu kenapa belum turun?" tanya Rendy lagi. "Entah Ren, tadi katanya cuma sebentar," jawab Dion dengan mulut yang penuh makanan. Keduanya sangat menikmati makanan yang dimasak oleh Renata terlebih Rendy yang nampak nambah beberapa lauk. "Siapa yang memasak makanan ini? rasanya luar biasa bahkan koki di rumahku saja masakannya tidak seenak ini," tanya Rendy. "Semua makanan ini masakan istriku," jawab Dion. "Astaga Dion istri kamu hebat sekali panatas kamu selalu mengunggulkannya, aku sungguh penasaran dengan istri kamu," sahut Rendy. Makanan Dion dan Rendy sudah hampir habis tapi Renata baru turun untuk bergabung.Dengan langkah cepat dan senyuman yang mengembang Renata berjalan menuju ruang makan dimana Dion dan Rendy asik makan. "Mas." Renata memanggil Dion, Rendy yang tidak asing dengan suara Renata langsung m
Read more

Mabuk

Saat Dion akan pulang terdengar Rendy mengucapkan sesuatu namun Dion tak bisa mendengarnya dengan jelas karena suara Rendy begitu lirih. Dion mencoba mendengarkan ucapan Rendy namun kali ini Rendy berhenti bersuara sehingga Dion memutuskan untuk keluar. Saat akan menaiki mobilnya, Jerry menghubungi Dion dia mengatakan kalau orang yang menghajar Rendy juga mengambil dompet Rendy sehingga Dion harus masuk lagi ke dalam untuk mengambil dompet Rendy dan memberi pelajaran untuk pencuri tersebut. "Beraninya kamu mengambil dompet orang yang telah kamu aniaya," maki Dion. "Dia dulu yang mencari gara-gara denganku," sahut orang tersebut. Bug Dion sudah tidak bisa menahan amarahnya, namanya orang mabuk pasti tidak sadar dengan apa yang diucapkan. "Dia mabuk pasti tidak sadar dengan apa yang diucapkannya!" teriak Dion. "Tapi ucapannya menjengkelkan hati, dia bilang telah mencintai istriku," sahut Pria tersebut. Ucapan pria tersebut membuat Dion terdiam lalu dia meminta Jerry untuk melepa
Read more

Renata, Aku Mencintaimu

Rendy melepas pelukan Dion, keinginan Dion sungguh tidak mungkin dia lakukan mengingat wanita yang sangat dicintainya adalah istri Dion sendiri. "Aku tidak bisa Dion," sahut Rendy. "Kenapa kita bisa? kita bisa menemuinya berdua," timpal Dion. Tidak mungkin aku melakukannya Dion," tukas Rendy. Dion mengurutkan alisnya kenapa Rendy tidak mau memperkenalkan wanita yang dia cintai kepadanya padahal dia hanya ingin membantu saja. "Kamu malu ya karena wanita yang kamu cintai sangat jelek," terka Dion. "Sembarangan dia itu sangat cantik bahkan dia menjadi rebutan setiap lelaki yang melihatnya, dulu dia juga pernah menjadi rebutan kakak beradik," sahut Rendy. "Kalau dia begitu cantik kenapa kamu tidak mau memperkenalkan dia kepadaku, tenang saja aku tidak mungkin mencintai wanita lain karena di hatiku sudah penuh sesak oleh istriku," kata Dion. Ready tersenyum ketir mendengar ucapan Dion, jelas dia tidak ingin memperkenalkan Renata kepada Dion karena Renata adalah istri Dion sendiri.
Read more
PREV
1
...
1314151617
...
36
DMCA.com Protection Status