Syafira menggendong Ana pulang dari tempat laundrynya. Sambil menimang-nimang dan bercanda dengan bayi kecilnya itu, ia tak sengaja berpapasan dengan Bidan Millian yang sepertinya juga akan ke komplek yang sama."Bu Bidan. Mau ke rumah Dinar ya?" sapanya yang di balas senyum lebar Bidan Millian.Dahi Syafira mengerut saat melihat wajah Bidan Millian yang tampak pucat."Bu Bidan sakit?" tanya Syafira lagi."Kemarin saya sakit. Sekarang udah baikan. Mau nengokin Daneen. Sekalian saya mau pamit," katanya."Pamit kemana, Bu?" tanya Syafira lagi.Mereka berbincang sambil berjalan. Terlihat wajah Bidan Millian yang menyembunyikan kesedihan."Saya ada urusan yang gak bisa lagi bolak-balik nengokin Daneen," katanya dengan senyum tipis.Syafira tak berkata apa-apa lagi selain mengangguk. Namun dia tak berhenti ketika sampai di depan rumahnya melainkan ikut ke rumah Dinar."Bu Bidan? Alhamdulillah. Dinar khawatir Bu Bidan gak bisa di hubungin semalem," sambut Dinar terlihat antusias kala membuk
Last Updated : 2023-08-08 Read more