Home / Urban / Jenderal Naga / Chapter 521 - Chapter 530

All Chapters of Jenderal Naga: Chapter 521 - Chapter 530

2058 Chapters

Bab 521

Suara tawa Chandra terdengar bagai robot saja. Dia berdiri, lalu melangkah dengan perlahan, berjalan meninggalkan Klinik Century.Chandra membayar orang untuk menaikkan peringkat Nova. Sekarang Nova pun sudah berhasil menjadi bahan lelucon seluruh warga Rivera dan dunia medis. Namun, Chandra malah tidak meladeninya.Begitu Chandra meninggalkan Jalan Medis, dia melirik sekeliling. Menyadari tidak ada orang yang mengikutinya, Chandra baru memanggil taksi untuk pergi ke Klinik Mortal.Di Klinik Mortal.Johnson sudah tiba. Dia sedang duduk di dalam klinik sambil mengobrol dengan Dahlia.Tak lama kemudian, Chandra pun datang. Mereka berdua spontan berdiri, lalu menyapa dengan serempak, “Kak Chandra.”Chandra melambaikan tangan, lalu duduk. “Johnson, apa kamu sudah berhasil selidiki orang-orang yang mengejarku tadi pagi?”Johnson mengangguk. “Emm, sudah berhasil diselidiki.”“Coba kamu jelaskan.”“Delapan hari lalu, orang-orang itu baru datang ke Rivera. Mereka adalah tentara bayaran dari pi
Read more

Bab 522

Firasat Chandra mengatakan Rivera akan diterpa badai. Semua pasukan tentara akan terlibat dalam masalah ini.“Dahlia.”“Kak Chandra, ada perintah apa?”Jari tangan Chandra mengetuk-ngetuk meja. Dia berpikir sejenak, baru bertanya, “Sekarang apa kamu bisa hubungi pembunuh Istana Gelap?”Dahlia mengangguk, lalu menjawab, “Sebenarnya aku bisa hubungi mereka.”“Kalau begitu, sekarang kamu hubungi mereka. Bilang saja situasi Rivera mulai kacau, kami butuh bantuan mereka.”Chandra mesti mengumpulkan pasukan, dan pembunuh Istana Gelap adalah kandidat yang paling tepat.“Baik.”Dahlia segera melaksanakan perintah. Dia mengeluarkan ponsel, lalu mengetik pesan singkat.[ Ular Hitam, aku gagal dalam selesaikan misi. Topengku berhasil dilepaskan mereka, dan pihak lawan sudah lihat wajah asliku. Aku juga sudah bunuh penanggung jawab. Sekarang aku lagi sembunyi di Rivera. Aku terluka, tolong bawa aku meninggalkan Rivera. ]Setelah mengetik pesan singkat, Dahlia memasukkan nomor telepon, lalu menekan
Read more

Bab 523

Selesai Chandra berbicara, dia langsung meninggalkan Klinik Mortal, lalu menelepon Johnson. Tak lama kemudian, Johnson datang dengan mengendarai mobil.Di dalam mobil.Saat ini Chandra sedang merokok.“Tuan.”Chandra menulis sederetan angka misterius, lalu menyerahkannya kepada Johnson. “Ini adalah kode rahasia untuk berkomunikasi dengan Istana Gelap. Coba kamu cari tahu apa maksud dari angka-angka ini.”“Baik.”“Selain itu, kamu awasi Dahlia dengan ketat. Kasih tahu aku siapa-siapa saja yang berhubungan dengan dia.”“Baik.” Johnson kembali mengangguk, lalu bertanya, “Tuan, apa ada perintah lain lagi?”“Nggak ada lagi.” Chandra menuruni mobil, lalu menaiki taksi untuk kembali ke rumah.Di Klinik Mortal.Dahlia sedang duduk di kursi. Dia adalah seorang pembunuh. Jadi, dia memiliki tingkat kewaspadaan yang sangat tinggi. Dia tentu tahu Klinik Mortal sedang diintai. Terlintas ketidakberdayaan di atas wajah Dahlia. Dahlia tahu Chandra tidak memercayainya. Dia juga tidak berdaya, siapa sur
Read more

Bab 524

“Kenapa kamu nggak diskusi sama aku?”Setelah Chandra memasuki rumah, dia pun duduk di sofa.Nova langsung memarahi Chandra, “Ini yang kamu maksud percaya sama kamu? Ini cara kamu masukin aku ke dalam peringkat seratus besar?”“Hehe.” Chandra hanya bisa tersenyum.Amarah di hati Nova langsung membeludak ketika melihat Chandra yang masih bisa-bisanya tersenyum.“Jujur, sudah berapa banyak uang yang kamu hamburkan?”“Nggak banyak juga.” Chandra berbicara dengan tidak begitu yakin.Dia sendiri bahkan tidak tahu berapa banyak uang yang sudah dihamburkannya. Semua itu diatur oleh Mawar.Ketika melihat ekspresi Nova, Chandra yakin dia sedang marah saat ini. Dia pun terpaksa menjelaskan, “Sayang, aku cuma ingin senangin kamu saja. Aku cuma ingin bikin kamu terkenal. Aku juga nggak nyangka orang lain bakal sadar kalau kita lagi main curang. Orang zaman sekarang pintar-pintar, ya. Hehe ….”“Sebenarnya berapa uang yang sudah kamu hamburin?” Sekarang Nova hanya peduli dengan masalah ini saja.Kon
Read more

Bab 525

Nova mengakhiri panggilan, lalu menatap Chandra dengan galak. “Chandra, besar sekali nyalimu! Helen baru saja bekerja dan punya sedikit tabungan, kamu malah minta dipinjamin 600 juta sama dia?”“Cuma 600 juta saja ….” Chandra tersenyum. Namun, Chandra menyadari raut wajah Nova terlihat sangat galak, dia pun memilih untuk bungkam, lalu berdiri. “Aku pergi masak makan siang dulu.”Melihat Chandra melarikan diri, Nova pun merasa tidak berdaya.Chandra berjalan ke dapur, lalu mengenakan celemek sambil bersiul. Saat dia hendak memasak, tiba-tiba dia menerima pesan dari Dahlia.[ Kak Chandra, aku hubungi Ular Hitam lagi. Katanya, malam ini dia bisa datang ke Rivera. Naga Hitam tanya aku lagi di mana. Apa yang harus aku lakukan? ]Setelah membaca pesan, Chandra berpikir sejenak, lalu membalas.[ Kamu tahu Gunung Sense? Letaknya puluhan kilometer dari bengkel di area barat. Kamu bilang saja kamu lagi sembunyi di Gunung Sense. ][ Oke. ]Dahlia membalas dengan singkat.Kemudian, Chandra langsun
Read more

Bab 526

Chandra menyadari bahwa emosi Nova sudah di ujung tanduk.“Sayang, kamu dengar penjelasanku dulu.”“Apa masih ada yang perlu dijelaskan lagi? Kalau punya uang miliaran, kenapa nggak pakai uang itu untuk beli rumah saja? Apa kamu ingin selamanya tinggal bareng orang tua? Chandra, aku nggak tahu mau ngomong apa lagi.”“Nggak … nggak kepakai uang sebanyak itu. Kamu jangan dengar omongan mereka. Sebenarnya aku cari peretas untuk meretas aplikasi Medis Dunia. Dia bantu aku untuk ganti angka sistem.”“Sampai sekarang kamu masih mau bohongi aku lagi? Kamu kira aku bodoh?”“Oke, aku jujur, aku memang sudah habisi uang sebanyak itu. Tapi bagiku uang miliaran itu bukan apa-apa kalau dibandingkan sama kamu. Aku rela habisin uang untuk kamu.”“Coba kamu jujur sama aku, dari mana kamu punya uang sebanyak itu?”Nova bersikeras ingin mengetahui asal uang sebanyak itu.“Punya aku sendiri,” balas Chandra dengan tersenyum.“Jangan senyum lagi! Aku lagi serius!”Chandra langsung terdiam.Nova bertanya se
Read more

Bab 527

Chandra memang pintar dalam merahasiakan identitasnya. Buktinya, Sandra sudah lama bekerja di New Era, dan dia juga baru mengetahui bahwa Chandra adalah bos besar dari New Era.Perlu diketahui satu Kota New Era bernilai kuadriliun!Kuadriliun!Siapa dia dunia ini yang memiliki kekayaan sebesar kuadriliun?…Chandra sudah sampai di bengkel di pinggiran kota. Dia pun berjalan ke ruang rahasia bawah tanah.Ketika menyadari kedatangan Chandra, Dahlia dan Johnson spontan berdiri.“Kak Chandra.”“Tuan.”Mereka berdua memanggil Chandra dengan serempak.Chandra melambaikan tangannya, lalu berkata, “Duduklah.”Kemudian, mereka berdua baru duduk.Chandra bertanya, “Dahlia, apa Ular Hitam kirim pesan lagi?”Dahlia menggeleng, lalu menjawab, “Setelah dia bilang dia akan sampai di Rivera malam ini, dia nggak kirim pesan lagi.”“Tuan ….” Johnson terbata-bata.Chandra menatap Johnson, lalu berkata, “Ada masalah apa, katakan saja.”Johnson melirik Dahlia sekilas.Chandra langsung melambaikan tangannya
Read more

Bab 528

Setelah berunding sekitar satu jam lebih, akhirnya rencana sudah disusun dengan rapi. Sekarang satu-satunya yang dikhawatirkan Chandra hanyalah Nova.Dahlia memang mengatakan pembunuh Istana Gelap berhati dingin dan sadis, tapi mereka sangat profesional. Mereka hanya akan membunuh orang yang diperintah majikan mereka, dan tidak akan melibatkan orang yang tidak bersalah.Jika mereka ketahuan melibatkan orang yang tidak bersalah, karier para pembunuh mungkin akan berakhir.Namun berbeda dengan kali ini. Bisa jadi, demi uang, pembunuh pun akan melukai Nova.“Johnson.”“Tuan, ada perintah apa?”Chandra memerintah, “Utus seratus orang untuk melindungi Nova secara diam-diam. Aku nggak ingin terjadi apa-apa dengan istriku di saat kita beraksi nanti malam.”“Baik.”Johnson langsung melaksanakan perintah.Seratus pasukan Naga Hitam yang berpakaian santai langsung turun ke lapangan. Mereka diam-diam mengikuti Nova dan Sandra.Di sisi lain, Dahlia pun berangkat ke Gunung Sense. Sementara, Chandra
Read more

Bab 529

Koman melihat Nova sekilas, lalu bertanya dengan kebingungan, “Siapa cewek cantik ini?”Sandra memperkenalkan, “Dia teman baikku, Nova Kurniawan.”Nova tersenyum padanya.“Halo, apa aku boleh duduk bersama kalian?” tanya Koman.“Duduklah.” Sandra tersenyum, lalu memperkenalkan si lelaki kepada Nova, “Nova, dia Koman Japardi. Sewaktu kecil dulu, kami tinggal satu kompleks. Kami sudah lama nggak pernah ketemu.”Nova buka suara dengan tersenyum, “Halo, aku Nova.”Koman juga membalas senyumannya.Di dekat meja mereka terdapat beberapa lelaki yang sedang makan steamboat. Ketika melihat ada orang asing yang mendekat, mereka langsung meningkatkan kewaspadaannya. Namun, ketika melihat Sandra kenal dengan lelaki itu, mereka baru merasa lega. Mereka tak lain adalah pasukan Naga Hitam. Mereka diutus Chandra untuk melindungi Nova.Asalkan Nova tidak dalam bahaya, mereka pun tidak boleh menampakkan diri. Tak lama kemudian, mereka bertiga sudah selesai makan.Di depan pintu restoran.Koman berkata d
Read more

Bab 530

Terowongan Nantaboga adalah terowongan dengan panjang sekitar belasan kilometer. Perlu sekitar 10 menit untuk melewati terowongan ini.Dari tadi, beberapa mobil minibus plat bodong sudah berhenti di dalam terowongan.Koman sudah mengendarai mobil BMW ke depan salah satu mobil plat bodong itu. Dia lekas menuruni mobilnya.Beberapa lelaki berpakaian hitam menuruni mobil plat bodong. Kemudian, mereka menggendong Nova dan Sandra ke dalam mobil.Saat ini, Ular Hitam juga menuruni mobil.“Tuan.” Koman berjalan menghampirinya.Ular Hitam melambaikan tangannya. “Jangan tinggal terlalu lama di Rivera. Kamu harus segera pergi dari sini. Aku sudah beli satu vila di Ausaria. Aku juga sudah menaruh uang tunai puluhan miliar di dalam brankas vila.”“Terima kasih, Tuan,” balas Koman.Koman meninggalkan mobil BMW-nya, lalu menaiki mobil yang lain, lekas meninggalkan terowongan.Ular Hitam juga kembali ke mobil. Dia memerintah sopir, “Jalan.”Beberapa menit setelah mereka meninggalkan lokasi, belasan m
Read more
PREV
1
...
5152535455
...
206
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status