Home / Romansa / Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama / Chapter 1621 - Chapter 1630

All Chapters of Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama: Chapter 1621 - Chapter 1630

1893 Chapters

Bab 1621

Jantung Kelly berdetak kencang. Dia menatap Howard dengan syok.Kebetulan lift sudah tiba di lantai 19. Howard duluan berjalan keluar lift. Kelly berusaha menenangkan dirinya, baru berjalan keluar lift.Setelah tiba di ruang rapat, beberapa anggota perusahaan pengikut tender sedang bertengkar hebat dengan asistennya Howard. Mereka bertanya kenapa mereka disuruh menunggu dalam waktu lama? Kenapa tidak ada yang datang untuk memberi penjelasan?Ketika melihat Howard dan Kelly memasuki ruangan, mereka semua langsung terdiam, lalu berjalan mendekati mereka.“Tuan Howard, apa kalian sudah selesai menyelidiki masalah Nona Kelly?”“Gunawan Group sangat besar. Siapa sangka akan ada parasit di dalamnya, apalagi orang itu adalah orang kepercayaan Tuan Jason. Konyol sekali!”“Apa kata Tuan Jason? Apa masalah itu akan berdampak dalam tender kali ini?”…Semua orang menatap Kelly dengan tatapan risi dan juga benci.Howard mengadang di depan Kelly, lalu membalas dengan datar, “Semuanya harap tenang.
Read more

Bab 1622

Kelly berkata dengan serius, “Aku juga akan menyelidiki masalah itu dengan jelas.”Howard menimpali, “Mengenai bukti transfer, foto kebersamaan Nona Kelly dan Tuan Kenneth, serta foto pemberian hadiah barang mewah, apa kalian benar-benar merasa semua itu hanyalah kebetulan belaka?”“Apa kalian tidak pernah kepikiran bahwa ada yang sengaja ingin memfitnah Kumala Group dan juga Nona Kelly? Mereka sengaja menggunakan hal itu untuk mengeliminasi Kumala Group dari tender kali ini. Kalian semua juga orang pintar. Aku rasa seharusnya kalian sadar ada apa dengan masalah kali ini.”Setelah mendengar ucapan Howard, beberapa representatif langsung menunjukkan ekspresi mengerti.Semua ini memang terlalu kebetulan. Hal yang paling dicurigai adalah mereka semua menerima foto itu secara serempak. Jangan-jangan ada dalang di balik permasalahan kali ini? Seharusnya bukan Kumala Group, ‘kan?Awalnya keempat perusahaan bersatu hendak meminta penjelasan dari Gunawan Group. Saat ini, mereka malah merasa sa
Read more

Bab 1623

“Kenapa kamu nggak tanya aku, malah langsung menerima barang-barang ini?” Kedua mata Kelly memerah. “Kenapa kamu nggak beri tahu aku?”“Tuan Jason tidak mengizinkan aku untuk beri tahu kamu. Aku juga … juga berbaik hati,” jelas Linda dengan terbata-bata.“Tuan Jason apaan? Kenapa kamu malah percaya dengan omongan mereka? Semua ini bukan pemberian Jason!” balas Kelly dengan kesal.“Hah?” Linda merasa kaget. Dia berkata dengan gugup, “Jadi, siapa lagi kalau bukan Tuan Jason?”Kelly mengeluarkan barang-barang itu, lalu menyuruh Linda membantunya membawa keluar barang-barang itu. Baru saja mereka berdua berjalan ke depan pintu, tiba-tiba ada yang menekan bel. Linda segera membukakan pintu dengan tangannya yang satu lagi, kemudian tampak sosok Sonia dan Ranty di luar sana.“Kelly!” sapa Ranty dengan tersenyum gembira. Namun, ketika melihat raut pucat Kelly dan juga barang di tangannya, dia merasa ada yang aneh. Senyumannya pun menjadi kaku. “Apa yang terjadi?” tanya Ranty.“Aku ingin membua
Read more

Bab 1624

Keesokan paginya, Kelly pergi ke perusahaan. Masalah bocornya harga tender Gunawan Group telah tersebar di internet. Dalam waktu satu malam, sepertinya semua orang sudah mengetahui masalah ini.Saat Kelly berjalan masuk ke perusahaan, dia pun digosip oleh banyak orang.Kelly tidak mengindahkan mereka, langsung memasuki lift, naik ke lantai 39.Jason sedang tidak berada di tempat. Anastasia juga masih belum tiba.Kebetulan mereka berdua bertemu di pantri. Anastasia sedang memegang secangkir kopi sembari menatap Kelly. Nada bicaranya sangatlah dingin. “Aku merasa terkejut. Ternyata kamu akan datang bekerja hari ini!”Kelly menunduk untuk mengisi minuman. “Aku nggak bersalah. Kenapa aku nggak datang bekerja?”“Apa kamu tahu betapa seriusnya masalah ini?” Anastasia melihat Kelly sekilas. “Masalah ini bukan hanya berdampak terhadap reputasi perusahaan saja. Harga saham perusahaan juga anjlok parah. Kerugian yang kamu ciptakan lebih banyak daripada yang kamu bayangkan!”“Kelly, kalau aku jad
Read more

Bab 1625

Linda merasa agak kaget. “Apa Kelly tahu?”“Tidak tahu. Kamu bisa beri tahu dia!” Jason melanjutkan, “Kalau kamu merasa tidak tenang, kamu juga bisa ikut bersamaku.”“Tidak! Mana mungkin aku tidak tenang jika Yana bersamamu?” ucap Linda dengan tersenyum, “Aku tahu kamu memperlakukan Yana dengan baik.”Jason tersenyum, lalu menggendong Yana ke dalam mobil.Yana bertanya dengan suara imutnya, “Paman, kita mau ke mana?”“Nenek merindukanmu. Dia ingin aku membawamu pulang untuk mengunjungi Broku. Apa kamu mau ke sana?” tanya Jason dengan suara lembut.“Mau! Tapi apa boleh kita bawa Ibu bersama kita?” Yana membuka mata lugunya dengan lebar.“Kalau dia tahu, dia pasti akan ke rumahku!” Jason memerintah Simon ke Kediaman Keluarga Gunawan.Sepanjang perjalanan, Yana sangat gembira. Dia tak berhenti bercerita dengan jason.Beberapa hari ini hati Jason terasa penat. Ketika mendengar suara imut Yana, hatinya mulai terasa tenang. Terlihat juga senyuman di dalam tatapan Jason.Setibanya di Kediaman
Read more

Bab 1626

Pelayan yang biasanya menjaga Saskia pun keluar. Dia menyuguhkan teh bunga dan kue kering, lalu berkata, “Anak ini imut sekali. Anak siapa?”“Anaknya teman Jason.” Saskia tersenyum, lalu berpesan, “Yana tidak boleh minum teh bunga. Berti, kamu bikinkan jus buat dia.”“Baik!” balas Berti.Tak lama kemudian, Petra datang dengan membawakan sangkar yang berisi burung pipit. Burung pipit yang sebelumnya terluka telah sembuh di bawah perawatan Petra. Ia sudah bisa terbang dengan lincah di dalam sangkar.“Broku!” Yana melebarkan matanya melihat burung di dalam sangkar dengan tersenyum. Burung pipit itu juga melihat ke sisi Yana.Yana yang imut itu sungguh meluluhkan hati Saskia. Ketika menyadari Yana begitu menyukai burung, Saskia menoleh untuk berkata pada Petra, “Kita pelihara lebih banyak burung lagi, seperti burung wambi, burung beo, dan yang lain sebagainya. Pelihara yang banyak.”Petra mengangguk dengan tersenyum. “Baik.”Saskia tersenyum pada Yana. “Akhirnya burung ini selamat juga. T
Read more

Bab 1627

Petra tertawa dan berujar, "Kamu memang pemberani. Beri Broku makan."Yana berpikir sejenak, lalu mengangguk dan menyahut, "Aku beri Broku makan."Selesai bicara, Yana berlari ke paviliun dengan cepat. Begitu masuk, Berti menoleh dan menegur, "Jangan berkeliaran. Nanti, kalau Nyonya Saskia tidak lihat kamu waktu kembali, dia pikir aku tidak awasi kamu."Yana meletakkan kedua tangannya di belakang punggung, lalu menghampiri Berti dan berkata, "Kak, aku mau beri kamu hadiah."Berti menimpali, "Wah, kamu pengertian juga, ya. Oke, coba aku lihat hadiahnya. Kalau aku suka, aku akan perlakukan kamu lebih baik saat kamu datang lagi."Berti tersenyum, lalu melambaikan tangan kepada Yana seraya menambahkan, "Kamu beri aku hadiah apa? Coba keluarkan, biar aku lihat."Yana mengulurkan tangannya dan meletakkan ulat di tangan Berti. Dia bertanya dengan ekspresi polos, "Kamu suka, nggak?"Berti berteriak, lalu berdiri dan buru-buru menepuk pakaiannya dengan ekspresi panik. Dia segera masuk ke dalam
Read more

Bab 1628

Kelly menunduk dan tubuhnya gemetaran. Dia tidak menyangka ternyata Jason mencintainya. Kala ini, nada bicara dan ciuman Jason yang lembut bagaikan mimpi bagi Kelly. Semua ini membuat Kelly terlena sehingga dia tidak ingin kembali ke kenyataan.Jason mencium Kelly dengan intens sambil membujuk, "Bilang kamu mencintaiku. Kelak, aku yang jaga kamu dan Yana. Aku tidak akan mengecewakanmu."Kelly mencengkeram kemeja Jason dan tubuhnya masih gemetaran. Kemudian, dia mendorong Jason dengan pelan sembari memanggil, "Jason."Penolakan Kelly membuat Jason terdiam. Dia menatap Kelly sambil menjelaskan, "Kelly, ini terakhir kalinya aku bertanya kepadamu. Kalau kamu mencintaiku, kelak aku akan setia kepadamu.""Kalau kamu menolak, kelak aku tidak akan mengganggumu lagi dan aku akan membiarkanmu bebas. Kita tidak akan membicarakan tentang perasaan cinta lagi," lanjut Jason.Jason memohon, "Kamu pertimbangkan dulu sebelum jawab aku, ya?"Kelly memandang ke arah taman bunga. Kediaman Keluarga Gunawan
Read more

Bab 1629

Kelly menyahut dengan lembut, "Namaku Kelly. Aku nggak mau ganggu Nyonya Saskia lagi. Aku bawa Yana pulang."Saskia mengangguk dan menimpali, "Oke. Aku suruh sopir antar kalian.""Nggak usah, kami naik taksi saja," balas Kelly sembari tersenyum. Sebenarnya dia ingin berpamitan dengan Jason. Namun, Kelly tidak bisa mengucapkannya. Jadi, dia hanya menyuruh Yana berpamitan dengan Saskia.Jason melihat Yana lekat-lekat, lalu tersenyum dan berujar, "Paman mau peluk kamu sebentar."Yana mengulurkan tangannya kepada Jason dan memeluknya. Yana merasakan ada yang aneh, tetapi dia tidak berbicara."Kamu harus patuh dan dengarkan nasihat ibumu, ya," pesan Jason sambil memeluk Yana dengan erat. Dia juga mengusap kepala Yana dengan lembut."Oke!" sahut Yana seraya mengangguk.Kelly menggendong Yana. Dia tidak berani melihat Jason dan langsung berjalan keluar. Sesampainya di di luar halaman, sebuah mobil menunggu Kelly.Sopir turun dari mobil dan berucap, "Nona Kelly, Tuan Jason suruh aku antar kamu
Read more

Bab 1630

Tatapan Saskia menjadi muram. Dia menanggapi, "Jason bukan orang yang ceroboh. Biasanya dia tidak begini."Kiara mencibir, lalu menimpali, "Aku juga tidak percaya. Jadi, sampai sekarang aku tidak paham Kelly pakai trik apa untuk memperdaya Tuan Jason."Saskia mengangguk dan membalas, "Sekarang aku sudah paham situasinya. Terima kasih, Kiara."Kiara berpesan, "Bibi, jangan bilang kepada Tuan Jason aku yang memberitahumu masalah ini. Sekarang masalah tender sangat heboh. Kamu bisa melihatnya di internet.""Oke," sahut Saskia. Setelah mengakhiri panggilan telepon, dia memerintah pelayan dengan ekspresi muram, "Panggil Jason!"Pantas saja, tadi Jason tampak seperti menyembunyikan sesuatu saat Saskia menanyakan hubungannya dengan Kelly. Ternyata, dia berniat melindungi Kelly.Pelayan segera kembali dan melapor, "Nyonya, Tuan Jason sudah keluar.""Keluar?" tanya Saskia sembari mengernyit. Kemudian, dia memerintah lagi, "Panggil Anastasia."....Keesokan paginya, Saskia menelepon Kelly untuk
Read more
PREV
1
...
161162163164165
...
190
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status