“Tapi ….”Saat pembantu masih ingin mengatakan sesuatu, ucapannya malah disela oleh Monica, “Kenapa? Apa aku perlu dilindungi?”Pertanyaan Monica langsung membuat si pembantu bungkam.Betul juga! Dengan kemampuan Nona Besar, apa perlu dia dilindungi oleh siapa pun?“Oh iya, suruh semua yang ikut aku datang dari pulau untuk beres-beres, siap sedia untuk menunggu perintah.” Ketika berjalan ke atas tangga, Monica tiba-tiba menghentikan langkahnya, lalu membalikkan kepalanya untuk berbicara.“Nona Besar, kamu mau ke mana?” Pembantu sungguh menyesal atas pertanyaannya. Dari tatapan Monica, sepertinya dia sudah bertanya kebanyakan. Betul juga, dia hanyalah pembantu, seharusnya dia menuruti ucapan majikannya saja.“Keluar!” Raut wajah Monica berubah muram. Dia langsung memaki tanpa segan.Pembantu langsung berpamitan. Kemudian, Monica baru memanggil asistennya, “Adam!”Seketika Adam langsung muncul di hadapan majikannya. “Nona.”“Beberapa hari ini aku akan latihan seni bela diri. Kamu jaga di
Terakhir Diperbarui : 2024-10-29 Baca selengkapnya