279Amanda duduk menangis seraya memeluk dirinya sendiri. Rasa perih menjalari sekujur tubuhnya akibat perbuatan Shakeil barusan, tetapi perih di hatinya lebih meraja.Ia tahu kewajibannya sebagai istri melayani suaminya, dan hak Shakeil sebagai suami memiliki dirinya. Namun, bukankah hubungan suami istri pun harus dilakukan dengan cara yang baik dan tidak menyakiti salah satu pihak? Bagaimana mau bernilai ibadah bila dilakukan dengan cara memaksa hingga salah satu pihak merasa tersakiti?Amanda menangis. Meratapi nasibnya. Ia yang beberapa saat lalu merasa menjadi wanita paling beruntung dan bahagia bersuamikan lelaki sempurna seperti Shakeil, kini dunia benar-benar seolah dijungkir-balikan. Shakeil bahkan memaksa dirinya untuk berhubungan. Sakit. Namun, ia tak ingin orang lain tahu. Orang lain akan mentertawakannya, toh Shakeil memang suaminya. Berhak atas dirinya.“Maaf, Manda. Jika aku menyakitimu. Tapi kamu pasti paham bukan, aku hanya menuntut hakku. Kita suami istri, tidak sala
Last Updated : 2023-07-15 Read more