Home / Romansa / PELAYAN GENDUT TUAN SULTAN / Chapter 281 - Chapter 290

All Chapters of PELAYAN GENDUT TUAN SULTAN: Chapter 281 - Chapter 290

445 Chapters

JANGAN BICARA!

281“Papa tidak perlu tahu. Aku atau kamu tidak boleh ada yang memberi tahu.”Kening Malvino tambah berkerut. Ia sama sekali tidak mengerti jalan pikiran Amanda.“Maksud Kakak apa? Papa justru orang yang harus pertama tahu kasus ini. Papa orang yang paling bertanggug jawab atas pernikahan kalian. Aku malah ingin melihat bagaimana reaksi papa jika tahu laki-laki yang selalu dibanggakannya itu tidak lebih dari seorang penipu.Amanda kembali memejam. Ya, semua memang terjadi karena sang ayah yang terus memaksa menjodohkan dirinya dengan Shakeil. Namun, ia sendiri punya andil di sini. Menjelang hari-hari pernikahan, ia menerima Shakeil karena sudah jatuh cinta dengan lelaki itu. Bukan lagi karena paksaan atau perjodohan.“Aku tetap minta kamu tidak memberi tahu papa dulu, Vin,” ucapnya dengan lemah dan wajah tertunduk.Malvino mengusap wajah kasar berkali-kali. Gemas, kesal, marah, dan kecewa bercampur baur. Jalan pikiran sang kakak tidak masuk di otaknya.“Lalu, apa rencanamu, Kak? Kau m
last updateLast Updated : 2023-07-16
Read more

KASAR

282Salah satu ruangan di vila yang lumayan besar itu terasa panas. Padahal suhu puncak menuju sore biasanya akan terasa sejuk, dan semakin dingin jika hari beranjak petang. Bukan tanpa sebab jika terasa panas, karena wajah-wajah tegang tengah berkumpul di sana.Amanda duduk didampingi Malvino. Wajahnya dibuat datar walaupun kesedihan masih tampa jelas di matanya. Pria paruh baya berjalan mondar-mandir. Wajahnya tegang dan merengut. Sesekali istrinya menenangkan pria tersebut agar emosinya tak meluap. Sementara di sudut yang lain, lelaki muda tampak babak-belur. Wajah dan beberapa bagian tubuhnya lebam dan bengkak. Aroma ketegangan sejak tadi menghiasi ruangan tersebut.Pria paruh baya menatap Amanda dan Malvino yang sejak tadi terus menutup mulutnya. Rasa kesal menguasainya kini. Kedua anaknya tidak mau bicara apa pun. Sementara kondisi yang ia tangkap tengah terjadi sesuatu antara kedua anaknya dan lelaki babak-belur yang baru beberapa hari ini menjadi menantunya. Yang membuatnya he
last updateLast Updated : 2023-07-16
Read more

DRAMA

283Semua mata kini tertuju wajah Shakeil. Entah apa yang akan dilakukan lelaki itu. Amanda hanya memandang datar. Sementara Malvino geleng-geleng kepala dengan senyum sinis masih terukir di bibirnya. Viola menatap Shakeil dan kedua anaknya bergangtian. Rasa penasaran masih belum menemukan jawabannya. “Pa, maaf jika saya melukai hati anak Papa.” Shakeil memulai dramanya. Setidaknya itu yang ada dalam pikiran Malvino. Sultan masih menunggu apa yang ingin dikatakan Shakeil karena sejatinya ia belum mengerti apa yang terjadi. Walaupun risih Shakeil sampai berlutut seperti ini, tetapi ia hanya diam menunggu. “Saya tahu sudah melukai hati Amanda, tapi saya bersumpah sangat mencintai putri Papa. Saya sama sekali tidak berniat menceraikannya.” Beberapa kerutan tercipta di kening Sultan. Pria tersebut berkedip-kedip tak mengerti. Ditatapnya Shakeil dan Amanda bergantian. “Cerai?” gumamnya pelan. “Apa maksudnya cerai?” tanyanya dengan kening semakin berlipat. “Apa benar kamu ingin bercer
last updateLast Updated : 2023-07-17
Read more

PENGAKUAN

284“Amanda ingin bercerai dari Shakeil.”“Apa?”Seruan terdengar bersamaan dari mulut dokter Shofia dan suaminya. Kekagetan terpancar jelas di wajah mereka. Dokter Shofia bahkan melepaskan pelukan di tubuh Shakeil sebelum mengalihkan pandangan ke arah Amanda yang sejak tadi duduk dengan tatapan kosong. Bahkan tak ada pelukan hangat dan jabatan tangan yang berakhir dengan ciuman takzim dari menantunya itu seperti biasa jika mereka bertemu.“Cerai?” Wanita itu bergumam. Wajahnya memucat. Sesuatu yang tabu dan tidak pernah terbayang sama sekali akan didengarnya.“Shakeil?” lanjutnya menatap sang anak yang semakin menunduk. Kemudian berjalan perlahan mendekati Amanda di tempat duduknya, saat Shakeil tetap membisu. Kaget, heran, dan tak percaya berbaur.“Sayang, apa ini? Kenapa papamu bilang kau ingin bercerai dari Shakeil? Apa salah kami?” Suara dokter Shofia pelan dan bergetar. Tatapan terkejut berubah nanar. Inikah arti sikap dingin Amanda sejak tadi?Amanda memejam. Ia sangat tahu dok
last updateLast Updated : 2023-07-17
Read more

PENYESALAN

285Malam belum begitu tinggi, tetapi rasa dingin sudah menusuk kulit. Suhu di Puncak memang cocoknya bagi mereka yang tengah dimabuk asmara. Karena suhu akan terhangatkan oleh cinta mereka.Sayangnya suasana vila keluarga Sultan tengah tak kondusif. Semua orang memiliki prasangka buruk terhadap yang lainnya. Hubungan dua keluarga tengah terganggu, tak harmonis bahkan besar kemungkinan akan hancur karena satu kata, kebohongan.Tak ada yang bicara sejak tadi. Pasca Shofia pingsan bahkan hingga kini telah sadarkan diri. Sultan dan Viola belum berani bertanya lebih jauh kepada Shakeil demi menghargai Shofia yang sampai pingsan karena terlalu shock.Walaupun sangat kecewa terhadap lelaki yang sejak tadi bahkan tidak punya muka untuk sekadar mengangkat kepala itu, tetapi mereka masih menjaga perasaan Jamal dan Shofia. Bagaimana pun mereka sama tidak tahunya. Sama tertipunya, bahkan perasaan Shofia pasti lebih hancur. Karena selain kecewa ia juga pasti malu dengan keluarga besan.Air mata S
last updateLast Updated : 2023-07-18
Read more

MARAH

286“Ceraikan wanita itu dan teruskan pernikahanmu dengan Amanda, karena sampai kapan pun Mommy tidak akan menerimanya sebagai menantu.”Bukan hanya Shakeil yang menoleh cepat, tetapi juga Sultan beserta keluarganya. Terutama Amanda. Wanita muda tersebut bahkan menegakkan tubuhnya. Tatapan yang awalnya selalu kosong dan dingin, kini berubah tajam ke arah ibu mertuanya.“Mak-sud Mom-my?” Amanda bertanya heran.Serta-merta Shofia mengalihkan pandangan. Kini menatap penuh permohonan menantu kesayangannya.“Sayang, Shakeil akan menceraikan wanita itu. Kamu tenang saja, selamanya Mommy tidak akan pernah menerima wanita mana pun selain kamu menjadi menantu. Hanya kamu menantu kami, selamanya.”Amanda tersenyum miring seraya menggeleng keras.“Maaf, Mom. Tapi saya tidak bisa lagi menerima Shakeil setelah kebohongannya. Hati saya terlanjur sakit mengetahui jika saya hanya istri kedua.” Amanda menyuarakan isi hatinya. Malvino yang duduk di sebelahnya mengangguk setuju.“Sayang, kamu dengar sen
last updateLast Updated : 2023-07-19
Read more

PERMINTAAN

287“Sekali lagi maaf, Manda. Saya melukai hati kamu. Tapi percaya atau tidak di hati saya ada cinta untukmu.”Amanda memejam saat ucapan Shakeil sesaat sebelum ia dan keluarganya meninggalkan vila itu, terngiang lagi.Shakeil meminta waktu bicara dengannya sebelum pergi. Dan keluarga mengizinkan dengan tetap diawasi dari jauh.“Saya memang lebih dulu jatuh cinta dengan Nicole, tapi menikahimu bukan semata karena perjodohan. Saya juga jatuh cinta denganmu sejak kita sering bertemu. Mungkin kamu juga merasakannya saat hubungan kita pertama kali. Saya melakukannya karena cinta.”Amanda semakin memejam. Sakit di hatinya terasa berdenyut. Andai saja tidak ada kebohongan itu. Andai Shakeil belum ada anak dan istri, dan ia menjadi yang pertama di hati lelaki itu, niscaya ia akan menjadi wanita paling bahagia. Sayangnya, ia hanya menjadi yang kedua dan mungkin selingan saja. Pada akhirnya Shakeil akan kembali kepada istri pertamanya.Sungguh malang nasibnya. Di saat hatinya bisa move on dari
last updateLast Updated : 2023-07-19
Read more

INI SALAH PAPA

288“Aku tidak ingin Bang Dewa tahu masalah ini, Pa. Cukup kita berempat saja.” Amanda berkata lemah.“Tapi kenapa, Sayang? Bukankah kakakmu lebih baik tahu? Mungkin ia bisa membantumu.”Amanda menggeleng. “Tidak, Pa. Lebih baik Bang De tidak tahu. Ia sudah banyak beban dalam hidupnya. Jangan tambah dengan memikirkan dan mengurusi masalahku. Kasihan, ia harus menanggung hidup satu keluarga karena sebuah kecelakaan. Ia juga akan segera menikah, bukan? Aku tidak ingin fokusnya terpecah jika tahu masalah ini. Biarlah ia fokus mempersiapkan pernikahannya.”Amanda menggigit bibirnya pasca mengatakan itu. Hatinya bertambah sakit jika mengingat Dewa juga akan segera menikah dengan wanita lain. Tidak akan sesakit ini jika pernikahannya dengan Shakeil baik-baik saja dan bahagia. Ia bisa menghadiri acara itu dengan menggandeng suaminya. Namun kini, semua sudah hancur.Jika boleh egois, ia ingin kembali bersama Dewa. Ia ingin Dewa membatalkan pernikahan itu dan hanya menjadi miliknya. Namun, ia
last updateLast Updated : 2023-07-20
Read more

BAHAGIA DENGAN JALAN MASING-MASING

289 Sultan menarik napas panjang sebelum menjawab pertanyaan Dewa. Bagaimana pun Ia tak ingin mengkhianati janji kepada Amanda untuk tidak membocorkaan masalah yang menimpanya. “Manda ada di luar negeri, De. Ia ingin melanjutkan kuliah di sana. Kebetulan dulu mama kalian tidak kesampain kuliah di luar negeri karena Papa tidak bisa berjauhan dengannya.” Sultan meraih pundak sang istri yang duduk di sampingnya, kemudian mencium kepalanya penuh perasaan. “Nah, sekarang biar Amanda yang melanjutkannya saja,” lanjutnya mencoba tenang agar Dewa tidak curiga. “Ah ya, bagaimana kondisi Anggara saat ini? Kapan kamu bawa ke sini?” Akhirnya Sultan mengalihkan obrolan agar Dewa tak terus membahas Amanda. “Rencana besok, Pa. Hari ini kami baru sampai. Harus menyelesaikan dulu segala administrasinya.” Dewa menjawab saat pertanyaannya tak mendapat jawaban yang memuaskan. “Kondisinya sudah memungkinkan untuk pulang?” “Semoga saja, Pa. Pak Anggara sudah terlihat lebih baik. Beliau juga terus memi
last updateLast Updated : 2023-07-21
Read more

TAKUT

290“Saya kira Anda memiliki nama lain, bukan Sultan. Tapi ….”Semua orang menunggu kalimat Anggara yang menggantung. Sementara Anggara sendiri menautkan alisnya. Berpikir keras agar dapat mengingat.“Siapa kamu bilang kemarin, Nak Dewa?” Pria tersebut melemparkan pertanyaan ke arah Dewa yang tersenyum.“Mandala, Yah. Nama Papa memang Mandala Sultan. Hanya saja panggilan populernya Sultan, Semua orang memanggilnya seperti itu. Hanya Mama yang memanggil dengan nama Dala, mungkin itu panggilan kesayangan Mama buat Papa.”Dewa melirik sang ibu yang wajahnya merona. Kemudian mengedipkan sebelah matanya hingga Viola semakin tersipu. Sultan sendiri menarik napas panjang seolah baru saja menghadapi situasi menegangkan.“Oh iya, Pak Mandala. Kemarin Nak Dewa menyebutkan nama ayahnya, dan saya lupa. Ternyata Pak Sultan selain berhati baik juga terlihat masih masih muda. Padahal anaknya sudah sebesar Dewa, ya?” Anggara menilai Sultan dari atas hingga bawah dengan mata yang jarang berkedip. Mung
last updateLast Updated : 2023-07-22
Read more
PREV
1
...
2728293031
...
45
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status