"Nai, maafkan aku melibatkanmu dalam masalahku," ucap Kenshi seraya menerima handuk yang telah direndam air hangat. Dia menempelkan ke pipinya yang ditampar Rinai. Jika satu tamparan saja tak apa, tapi dia juga mendapat tamparan dari Nailah. Wanita itu kesal karena membiarkan kesalahpahaman terjadi antara dirinya dan Rinai. Padahal Nailah hanya ingin berpamitan pada Kenshi. Dia ingin pindah ke kota asalnya dan memulai hidup baru di sana. Sebelumnya Nailah telah membicarakan hal itu kepada Kusuma. Mertuanya itu meloloskan keinginan sang wanita, dia juga memberikan separuh harta yang menjadi hak Nailah, separuhnya lagi akan diberikan saat putrinya dengan almarhum Riyad dewasa. Namun, hal itu bukan prioritas bagi Nailah. Setelah melihat keseriusan Kenshi, dia mulai menyadari kesalahannya, mulai memperbaiki diri menjadi lebih baik. Dia sadar, cinta tak bisa dipaksakan, apalagi dia mengejar Kenshi hanya karena takut kehilangan harta dan hidup menderita. Ternyata, melepas semua ketakutan
Read more