"Ma-maaf, Pak." Alice menunduk minta maaf kepada orang yang ia tabrak itu."Tidak apa." Pria itu mengulurkan tangannya untuk membantu Alice bangun dari lantai.Alice melihat wajah pria itu. Pria dewasa, mungkin sekitar usia tiga puluh tahun. Pria yang tampan dan sangat terlihat matang. Alice segera menunduk lagi. Ia tidak berani melihat pria itu."Terima kasih, Pak. Permisi.""Ya. Hati-hati," ucap pria itu lembut."Ya, Pak."Alice segera pergi meninggalkan pria itu dan mencari keberadaan Jordi.Pria itu tersenyum melihat Alice."Siapa gadis itu?" tanya pria itu kepada asistennya. Pria itu bernama Nathan Tanuwijaya. CEO dari Tanuwijaya Group, perusahaan pusat dari perusahaan X yang sedang dilamar oleh Alice."Mungkin dia pelamar di sini, Pak," jawab asisten Nathan yang bernama Christian."Hmm ... cari tahu siapa dia dan saya ingin dia menjadi asisten pribadi nanti. Dia akan mendampingi saya untuk bekerja.""Baik, Pak."***Alice akhirnya pulang bersama Jordi. Rasanya lelah melakukan tes
Terakhir Diperbarui : 2022-11-09 Baca selengkapnya