Pukul 03.00 wib Bagas membuka kelopak matanya. Sangat berat, ia masih sangat mengantuk. Perlahan bangun, lampu kamar sangat gelap. Ia berusaha melihat dengan jelas, terkejut. Ternyata ia masih di kamar utama, Tidur diatas ranjang empuk miliknya. Menoleh ke kanan dan kiri, disampingnya tidak ada siapa siapa. Berarti Dinara tidak tidur disini. Ah mungkin ia di kamar anak anak, karena tahu kalau Bagas tertidur di kamarnya. Badannya penuh dengan keringat kaos katun yang ia kenakan hampir basah. Kenapa ini? Tetapi ada yang aneh dengan dirinya. demam yang ia rasakan kemaren sudah reda. Ia sembuh dalam semalam. Ia mulai beranjak dari ranjang dan melangkah ke kamar mandi. Untuk mandi dan keramas, rasanya gerah sekali. Ia tersenyum malu. Semalam rupanya ia bermimpi basah, dalam mimpinya yang samar ia melakukan hubungan suami istri dengan Diana. sangat panas dan dalam mimpinya Diana merintih kesakitan seperti malam pertama mereka, Ah seperti nyata suara desahan nikmat itu sampai terngiang ng
Baca selengkapnya