Nama Mantan di Buku Pendaftaran Siswa BaruBab 47Lama-lama aku sudah tidak bisa mengontrol emosiku. Selama lima bulan aku cek kandungan, selama itu juga Mas Reza yang selalu mengingatkan dan menemani. Padahal dia bukan suamiku. "Dek, kan, masih ada bulan berikutnya. Mas janji akan kosongkan jadwal buat cek kandungan. Jangan marah, ya …," bujuknya. "Mas janji?" "Iya, Mas janji."***Sore ini aku menanti kedatangan Mas Adit pulang. Sesuai jadwal besok adalah jadwal cek kandunganku, dan sesuai pesan juga Mas Adit akan mengantarku. "Nak, besok sama ayah loh. Kamu seneng, kan, kalau ditemani sama ayah?" Aku berbicara pada anak dalam kandunganku. Entah mendengar atau tidak, yang jelas aku senang jika melakukannya. Deru mobil terdengar masuk ke pekarangan rumah. Benar saja, mobil sedan hitam milik Mas Adit datang. Aku berdiri untuk menyambutnya. "Mas," sapaku seraya mengulurkan tangan. Laki-laki jangkung itu pun menyambut uluran tanganku. "Mas bawa baju buat kamu, Dek," ucap Mas Adit
Baca selengkapnya