Home / Rumah Tangga / RAHASIA SUAMIKU / Chapter 81 - Chapter 90

All Chapters of RAHASIA SUAMIKU: Chapter 81 - Chapter 90

171 Chapters

Mr X?

Masuk ke dalam rumah, Kinan tak menemukan sosok suaminya. Di dapur tak ada, di kamar mandi pun tidak. Saat masuk ke dalam kamar, Kinan menemukan sosok Ardi baru saja menyelesaikan salamnya. Ternyata laki-laki itu baru saja menunaikan empat rakaat Asarnya. Padahal sebentar lagi azan Magrib akan berkumandang. Mengapa suaminya selalu mengerjakan ibadah wajib itu belakangan? Entahlah, Kinan sulit untuk menasihatinya. Di pemikiran Ardi, akan jauh lebih baik terlambat daripada mengabaikannya sama sekali. Padahal keutamaan salat ada di awal waktu, bukan di penghujung waktu. Kinan melafalkan pinta dalam hatinya, semoga Ardi perlahan akan berubah. Seperti perubahan sikapnya terkait nafkah yang baru saja diberikannya hari ini. Bukankah kewajiban seorang istri adalah mendoakan suaminya?"Nanti malam lauk apa, Dek?" tanya Ardi sembari melepaskan sarung bermotif kotak-kotaknya dari tubuh. Laki-laki itu menyisakan celana pendek dan baju kaos saja.Setiap pagi Ardi
last updateLast Updated : 2022-09-16
Read more

Ragu

"Maksud Adek apa?" tanya Ardi mencoba berkilah.Pura-pura tak tahu arah pertanyaan istrinya justru membuat kecurigaan Kinan semakin besar pada suaminya itu. Apa sedang Ardi coba tutupi dari dirinya?"Tak perlu berkilah, Bang! Pertanyaanku sudah sangat jelas. Siapakah yang Abang buat kontaknya dengan hanya huruf X saja? Tak mungkin Abang tak sengaja, tak usah mencari alasan lagi!" ujar Kinan dengan sedikit emosi.Ardi mengernyitkan dahinya. Mengarahkan catatan panggilan telepon masuk ke arah wajah Kinan."Yang ini maksudmu, Dek?" tanya Ardi untuk memastikannya. Kinan mulai meradang. Laki-laki ini sepertinya sengaja ingin berkelit. Kinan tak mudah percaya. Ucapan Yuk Diana benar, dirinya harus waspada. Tak boleh percaya begitu saja pada perubahan sikap suaminya."Yang mana lagi? Atau ada kontak lain dengan lambang huruf lain lagi? Y, Z atau A? Abang memang tak bisa dipercaya!" pekik Kinan semakin kesal dengan sikap suaminya itu.
last updateLast Updated : 2022-09-17
Read more

Iseng?

"Mau tidak? Abang tak pernah berhubungan dengan wanita lain selama pernikahan kita, jika itu yang terlintas dalam pikiranmu, Dek! Abang setia memegang janji, jika kamu pikir Abang mengkhianatimu! Tidak, tidak sama sekali!" tegas Ardi sekali lagi."Abang mungkin banyak dosa, Dek. Tapi satu yang harus kamu ketahui, Abang tak akan pernah mengkhianati pernikahan kita. Itu janji Abang," ucap Ardi dengan tegas dan penuh keyakinan.Lagi-lagi Kinan terperangah saat mendengar ucapan suaminya itu. Dosa? Apa yang ingin disampaikan suaminya melalui kalimat itu? Bukankah setiap manusia pasti akan mempunya dosa, walaupun hanya seujung kuku saja? Satu-satunya alasan Kinan untuk curiga tentulah terkait dengan kehadiran pihak ketiga, setidaknya itu yang terlintas dalam pikiran Ardi. Seorang istri akan merasa dikhianati saat suaminya berhubungan dengan wanita lain tanpa sepengetahuannya. Itu yang terjadi pada Kinan saat ini, menurut dugaan Ardi. Tugas Ardi a
last updateLast Updated : 2022-09-18
Read more

Penemuan Mengejutkan

Kinan baru saja mendudukkan tubuhnya di sofa. Belum ada rasa kantuk menyerang. Menikmati tayangan televisi sepertinya menjadi pilihan untuk menghabiskan waktu. Rafif sudah tidur sejak pukul sembilan malam tadi. Sedangkan Ardi belum pulang sampai sekarang sejak pamit pergi selepas Isya tadi untuk membayar uang pupuk ke rumah Arman. Kinan mencoba paham jika laki-laki itu pasti sedang menghabiskan waktu dengan temannya. Dan Kinan tak mempermasalahkannya. Dua bulan berlalu sejak telepon dengan nama kontak X itu masuk ke gawai Ardi. Kinan sempat mempertanyakan tentang kontak itu beberapa hari kemudian kepada suaminya. Benarkah itu hanya hasil keisengan Haris semata?"Memang kerjaan si Haris, Dek. Iseng saja katanya," ujar Ardi saat itu. Laki-laki itu baru saja sampai ke rumah dan membuka sepatu juga kaos kakinya.Kinan memang tetap menaruh curiga pada kontak dengan nama tak lazim itu. Memutuskan bertanya dilakukan Kinan setelah tak ada penjelasan da
last updateLast Updated : 2022-09-19
Read more

Interogasi

Mengurungkan niatnya untuk menghitung lembaran uang yang tergulung, Kinan lebih tertarik pada kertas putih itu sekarang. Kertas apakah ini? Apakah berisi catatan penjualan hasil tandan sawit mereka? Ataukah berisi catatan pemasukan dan pengeluaran sawit? Mengingat tipikal suaminya yang sangat perhitungan, Kinan merasa jika kemungkinan terakhir lebih besar peluangnya. Ardi pasti mencatat dengan detail segala sesuatu yang berhubungan dengan kebun sawit mereka.Tak membuang waktu lagi, Kinan meraih kertas tersebut dengan dada yang bergemuruh. Kertas itu memang putih, tapi tak bersih lagi. Sepertinya kertas ini sudah digunakan cukup lama hingga warnanya menjadi berubah agak buram. Entah mengapa perasaannya tak karuan tiba-tiba. Ada sesuatu yang tak nyaman dirasakannya sekarang. Dan itu sulit diungkapkan dengan kata-kata.Kinan menutup mulutnya dengan cepat. Matanya terbelalak saat melihat apa yang tertera pada kertas putih itu. Ya Rabb, apalagi ini?
last updateLast Updated : 2022-09-20
Read more

Secarik Kertas Yang Mencurigakan

Pertanyaan yang dilontarkan Kinan itu membuat Ardi tersedak. Kopi yang baru saja diseruputnya tiba-tiba memuncrat. Bahkan Kinan dapat dengan jelas melihat suaminya yang tiba-tiba mengernyitkan dahinya."Hutang? Maksudnya apa, Dek?" tanya Ardi dengan raut wajah yang kebingungan. Mug yang ada di tangannya diletakkan kembali. Pandangan matanya jelas tertuju pada Kinan, menuntut penjelasan.Kinan sempat meragu. Apakah ucapannya tadi tak salah? Tapi baginya ini merupakan hal yang sangat penting. Bukankah sejatinya dalam sebuah rumah tangga tak ada rahasia?Sepertinya halnya kebohongan, Kinan percaya jika satu rahasia akan diikuti rahasia-rahasia lainnya. Dan akhirnya membuat jiwa terkungkung, terbelenggu dalam kepahitan rasa karena tak mampu jujur dan terbuka."Hanya bertanya dan memastikan saja."Akhirnya kalimat itu yang dipilih Kinan sebagai jawaban atas kebingungan suaminya. Dan Kinan tak melakukan kebohongan untuk itu. Bukankah memang d
last updateLast Updated : 2022-09-21
Read more

Bukti Transfer?

Menghela napas, Kinan berusaha memberi ruang pada paru-parunya untuk mengisi oksigen kembali. Sesak dirasakannya saat ini ketika apa yang diupayakannya ternyata menemui jalan buntu."Aku mau tidur, Bang!" ujar Kinan sembari beranjak dari duduknya. Besok memang hari Minggu, tapi panggilan manggung grup mereka sudah disepakati. Untung saja jaraknya tak jauh dari kampung mereka ini. Setengah jam perjalanan cukup untuk mencapai lokasi hajatan resepsi pernikahan besok pagi.Memutuskan tetap bernyanyi walaupun Ardi sudah memberikan sisa gaji, Kinan melakukannya bukan hanya sekadar untuk mencari materi. Ini hobinya sejak dulu. Lagi pula dirinya tak boleh berpuas diri dengan perubahan sikap suaminya saat ini. Tak ada yang tahu jika suatu saat Ardi kembali menunjukkan sikap lamanya dulu. Bukankah tak ada jaminan semua akan tetap seperti apa yang kita inginkan? Sesungguhnya Allah Maha Pembolak-balik hati. Dan bagi-Nya sangat mudah untuk membolak-balikkan
last updateLast Updated : 2022-09-22
Read more

Memata-matai Ardi

Kinan melajukan motornya dengan cukup kencang. Setelah mempertimbangkan dengan matang, hari ini Kinan bermaksud untuk memata-matai suaminya. Penemuan bukti transfer di fajar kemarin benar-benar membuatnya gelisah. Membulatkan tekadnya, Kinan memberanikan diri untuk melakukan semua ini. Hanya cara ini yang terlintas dalam pikirannya untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.Memata-matai suaminya sendiri. Mau tidak mau ini harus dilakukan Kinan setelah seharian kemarin hatinya tak tenang mereka-reka apa yang sebenarnya telah terjadi dalam rumah tangga mereka. Pukul sembilan tadi saat anak-anak istirahat, Kinan menghadap kepala sekolah dan menyampaikan permohonan izinnya. Berbohong harus dilakukannya kali ini. Tak mungkin Kinan akan jujur mengakui jika alasannya meminta izin karena ingin memata-matai suaminya sendiri. Ingin ke rumah orang tuanya karena ada hal penting yang harus diselesaikan dijadikan Kinan sebagai alasan. Untung saja Bu Alya
last updateLast Updated : 2022-09-23
Read more

Pengintaian Kinan

Kinan mendudukkan tubuhnya pada kursi plastik setelah memesan semangkuk es campur pada penjualnya, seorang wanita yang berusia sekitar lima puluhan tahun. Bukan karena haus, Kinan berusaha menghargai penjual yang telah menyediakan kursi ini. Memalukan rasanya menumpang duduk tanpa membeli dagangannya. Posisi titik pantau Kinan sekarang lebih aman dari sebelumnya. Ardi terlihat jelas dari sini walaupun sedikit tertutupi rerimbunan bogenvil di balik pagar bank pemerintah itu."Menunggu temannya ya, Bu?"Kinan menolehkan kepalanya. Semangkuk es campur yang menggoda diletakkan wanita itu di kursi kosong persis di sebelahnya. Hampir saja Kinan mendengus kesal ketika untuk kedua kalinya ditanyakan hal yang sama, walaupun oleh orang yang berbeda."Iya, Bu."Kinan memilih mengiyakan saja. Matanya terus mengawasi gerak-gerik suaminya walaupun tangannya bergerak mengaduk campuran es serut dengan berbagai bahan pelengkapnya itu. Tak
last updateLast Updated : 2022-09-24
Read more

Kecurigaan Kinan

Motor yang ada di depan Kinan terus melaju. Sepertinya Ardi tak sadar ada kendaraan yang mengikutinya dari belakang. Kinan lega, setidaknya siasat untuk menukar kendaraan roda dua ini ada gunanya. Jika tadi Kinan tak menukar motornya dengan milik Dinda, pastilah Ardi dengan cepat akan sadar jika sedang diikuti istrinya saat ini.Kinan memperlambat laju sepeda motornya saat melihat Ardi memberikan lampu penanda akan berbelok ke kanan. Sebuah warung makan masakan Padang bertuliskan "Salero Basamo" sepertinya menjadi tujuan suaminya itu. Warung makan ini memang tak terlalu jauh dari tempat kerja Ardi. Hanya saja letaknya sedikit berputar sehingga terkesan jauh bagi yang tak mengetahuinya. Pantas saja jika Ardi memilih menggunakan motornya untuk mencapai tempat ini.Kinan merasa ragu. Apa yang harus dilakukannya saat ini? Menunggu di pinggir jalan seperti ini atau ikut masuk ke dalam warung itu untuk memperjelas semuanya?Lagi pula mengapa Ardi memil
last updateLast Updated : 2022-09-25
Read more
PREV
1
...
7891011
...
18
Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status