POV ABI"Asri!" teriakku dari meja makan."Ya, Mas," tergopoh Asri datang menemui."Ini apa, Sri? Kan Bella ngga bisa makan beginian?" kataku menunjuk pada piring yang berisi roti tanpa dibakar terlebih dahulu."Semalem Mbak Bell pesennya mau makan yang gitu kok, Mas," terangnya."Yakin, kamu?" tanyaku tak percaya, selama hamil Bella selalu makan roti bakar tidak pernah tawar."Yakin, Mas, yakin." "Ya, sudah, sana balik." "Iya."Bella keluar kamar setelah Asri kembali ke dapur. Bergegas menuju meja makan. "Sayang, udah sarapan?" tanyanya menghampiri dengan sikap manis meski kadang tiba-tiba berubah sinis."Nungguin kamu, kan.""Papa, mana?""Nggak tau." "Kok nggak tau?""Tanya aja Asri.""Gimana sih Abi,"Bella pun memanggil Asri dan bertanya keberadaan mertua kesayangan itu dan Asri mengatakan bahwa Papa sedang berolahraga. Kami pun memutuskan untuk sarapan, karena hari sudah mulai siang dan aku harus pergi ke kantor."Bi, ini apa, aku nggak mau. Enek tau nggak, kan aku
Baca selengkapnya