POV Bella.Lama aku menunggu kabar dari Abi, sudah hampir satu jam aku bolak-balik memeriksa ponsel yang aku letakkan di atas meja. Sampai akhirnya, sudah dua jam aku menunggu dan tetap tidak ada kabar. Bahkan, panggilanku tidak dijawab olehnya. Merasa sudah tidak sabar, tanpa berpikir panjang aku pun bergegas ke ruangan Abi. "Mau ke mana, Bell?" tanya Mbak Mei saat aku keluar ruangan."Mau ke pantry membuat kopi, aku begadang semalaman, ngantuk!" jawabku beralasan."O, oke!""Bawakan satu juga untukku, Bell." Kak Raka yang sekarang jauh lebih pendiam akhirnya mau membuka suara juga."Hemm," jawabku lalu pergi dengan langkah tak sabar.Kubuka pintu tanpa ketukan atau salam terlebih dahulu. "Abi!" sentakku begitu aku masuk.Kulihat Abi sedang bersi tegang dengan wanita tua itu, dari gesture Abi, sepertinya dia sedang mengusirnya.Begitu aku datang, Abi langsung menoleh dan menghampiriku dengan wajah penuh rasa bersalah."Bell, maaf, aku lupa," kata Abi begitu sampai di hadapanku, mem
Read more