Setahun kemudianSeorang wanita, menatap nanar hidangan di meja makan yang sudah ditata sedemikian rupa. Wajah cantiknya kelihatan sendu, beberapa kali dia memandang jam tangan mewah yang melingkar di pergelangan tangannya.Derap langkah sepatu mengalihkan perhatiannya, seperti biasa, pria itu pulang dalam keadaan kacau. Dasi sudah terlepas dari lehernya, lengan bajunya digulung sampai siku."Mas?" Wanita itu bangkit, menyambut kedatangan suaminya."Sudah ku bilang berulang kali, tidak usah melakukan ini, tidak usah menungguku pulang. Tidak usah terlalu baik. Karena kita tau, dua bulan lagi, kita akan segera bercerai."Laki-laki itu adalah Novan, dan sang wanita adalah Sri. Benar, sudah sebulan pernikahan mereka, tepat setelah dua bulan kelahiran anak mereka. Namun, pernikahan yang mereka jalani bukan seperti orang pada umumnya.Di awal dulu, Novan menolak bertanggung jawab. Tapi entah kenapa, setelah anak itu lahir, Novan mengajaknya menikah secara mendadak."Mas, biarkan aku melaksa
Last Updated : 2022-07-04 Read more