Bab254Delima tersenyum, ketika di kejauhan, terlihat mobil Arya mendekat ke arahnya."Aku tahu, kamu tidak mungkin meninggalkan aku, Ayah."Hati Delima berbunga- bunga, besar harapannya bisa kembali menata kasih seperti dulu lagi. Meskipun jadi orang kedua, asal cuma sementara Delima rela.Lagian sekarang kehidupan Arya jauh lebih kaya dari yang dulu, apalagi kini lelaki itu menjabat sebagai CEO sebuah perusahaan besar, tentu hal ini merupakan kesempatan emas bagi dia untuk kembali menjadi nyonya lagi.Ah, Delima tersenyum sumringah membayangkan semuanya. Namun, senyum Delima menjadi pudar, kala Arya keluar dari mobil, disusul Elea yang juga keluar dari sisi penumpang."Kenapa dia ikut?" tanya Delima dengan sorot kecewa.Elea hanya diam, sembari memainkan ponselnya."Delima, ngapain nyuruh aku kesini? Lain kali jangan nyusahin terus begini," omel Arya."Alah, lagian situ juga senang disuruh- suruh mantan," timpal Elea."Lelaki gampangan," gerutu Elea lagi."Ayah, aku nggak mau diting
Terakhir Diperbarui : 2022-10-04 Baca selengkapnya