Suasana malam kian larut, membuat cuaca makin dingin. Alina beranjak dari perkumpulan remaja itu, kemudian berdiri di ujung pembatas rumah yang menampilkan pemandangan malam Kota Bandung. Alina kaget, ketika Pandu meletakkan jaket di pundak wanita itu agar tak kedinginan. “Terima kasih,” ucap Alina.Pandu berdiri di belakang wanitanya. Ia meletakkan kedua tangan di perut rata Alina. Sikap Pandu yang menunjukkan kemesraan di depan anak-anak membuat wanita itu tak nyaman. “Malu sama anak-anak, Mas.”Pria itu mendekatkan bibirnya di telinga Alina. “Kalau begitu, kita ke kamar saja.” Pandu menarik tangan Alina turun dari rooftop menuju kamar mereka. “Mas, Zea bagaimana?” tanya Alina khawatir.“Ada Zyan yang akan menjaganya,” ucap Pandu. Entah mengapa, selama menikah Pandu tak pernah bosan mencumbu wanita itu. Setiap kali mereka memiliki waktu berdua, maka akan berakhir di tempat tidur. Di usia yang tak muda lagi, kadang Alina menahan diri untuk tak menolak, tetapi jika diteruskan, ia
Last Updated : 2022-10-22 Read more