Akhirnya disepakati, Bang Parlindungan dan Ucok yang akan berangkat naik haji. Pergantian ini cukup menyita waktu juga, karena tempat pendaftarannya di Medan, Torkis yang urus semua waktu itu. "Torkis, aku gak bisa berangkat ini, bisa bantu urus dulu, biar Ucok yang gantikan?" tanyaku pada Torkis lewat telepon."Lo, kenapa, Bu?" tanya Torkis.Aku lupa, dia belum tahu tentang kehamilan ini."Kurang sehat aku, Torkis," malu juga aku bilangnya lagi hamil."Kurang sehat bagaimana, Bu, kok gak kasih kabar?" Torkis kedengaran khawatir."Aku hamil, Torkis, bulan haji ini perkiraan melahirkan," kataku."Astaghfirullah, eh, Alhamdulillah," "Jadi kami sudah sepakat, Bang Parlindungan dan Ucok saja yang berangkat naik haji," kataku kemudian."Waduh, Ibu hebat, ada lagi adikku," kata Torkis."Bisa, bantu gak?""Bisa, Bu, bisa,""Kirimkan semua berkasnya, KTP, KK, surat kuasa dan semuanya, biar aku yang urus di sini, beres itu, Bu," kata Torkis."Alhamdulillah,"Aku sedikit lega, mungkin kami ta
Last Updated : 2023-02-27 Read more