Dan tepukan gemas tangan Cahaya mendarat di tangan Raja, dia merasa malu dengan tingkah calon suaminya itu. "Nggak boleh, udah cepet keburu malam." Denni menghardik galak, dan Raja hanya pasrah, menyalami Hadi dan yang lainnya dengan malas. "Cahaya masih di sini, Nak Raja,tidak akan kemana-mana," goda Hadi pada calon menantunya itu. "Besok juga ketemu lagi, A. Terus hari Minggu ketemu lagi, tenang saja," timpal Binar ikut menggoda, membuat yang lain tertawa. Akhirnya Raja pun melangkah ke mobil mengikuti Denni, dan Farhat yang sudah lebih dulu masuk kedalam mobilnya. Tangan Cahaya melambai melepas kepergian keluarga Raja, setelah mobil yang dikendarai Farhat lebih dulu keluar, diiringi lengkingan suara Syena memanggil Binar. "Dadah, Om Nar ... Enna pulang dulu, nanti Enna datang lagi, ya ... Enna sayang sama Om Nar!"Binar merasakan desiran itu lagi, desiran aneh namun terasa menyenangkan.Cahaya dan yang lainnya berbalik masuk, setelah mobil Raja tak nampak lagi terhalang pekat
Read more