Sudah beberapa hari setelah kejadian tersebut, Aku mengurung diri di kamar. Jarang sekali aku keluar kamar kecuali makan dan ke kamar mandi atau MCK yang berada di dekat sungai. Aku masih shock, menghadapi kenyataan yang Bapak katakan dalam beberapa hari ini, tentang warung, tentang kampung, tentang Gunung Sepuh, juga tentang keluargaku dan leluhurnya dengan tanggung jawab yang aku sendiripun tidak mungkin sanggup untuk menanggungnya. Ingin rasanya aku berlari, menjauhi Kampung Sepuh dan melupakan sejenak semua yang Bapak katakan. Tapi nyatanya tidak bisa, Bapak bahkan kakek sudah melakukan hal itu. Mencoba untuk tidak mengambil tanggung jawab atas apa yang dibebankan kepadanya, dengan mengembara keluar dari Gunung Sepuh. Melewati gunung, melewati beberapa hutan yang cukup lebat, hingga ikut nebeng kepada kendaraan yang berjalan ke arah kota selama beberapa hari. Namun tetap saja, sejauh apa pun mereka pergi, entah bagaimana selalu saja ada hal yang mengharuskan dia kembali ke Kampu
Read more