"Tunggu, jadi kamu sudah menikah?”Abian mengangguk cepat. Adeline terkejut. Demi apapun. Adeline tidak tahu soal itu. Dia pikir Dokter Abian belum menikah, dia kira wanita itu adalah pacar atau tunangan Abian, ternyata istrinya. Tidak disangka-sangka. Adeline tersenyum canggung, maju selangkah, sejajar dengan Abian. Berniat memperkenalkan diri, “Jadi wanita itu istrinya Dokter Abian,” batin Adeline. “Cantik juga istrinya,” lanjutnya dalam hati memuji kecantikan Alia. Adeline baru sadar, mengapa tadi malah memuji kecantikan Alia? Alia mengulurkan tangan, memperkenalkan diri lebih dulu tanpa seulas senyuman. “Thalia. Istri dari Dokter Abian,” ujarnya dingin dan menekan semua kalimat. Entah mengapa, Alia ingin memamerkan dirinya dengan bangga telah menjadi istri Dokter Abian yang tampan itu. Kalau saja sore itu A
Baca selengkapnya