Aku terdiam dengan perasaan canggung di hadapan Ni El yang sibuk membaca laporan dariku, mataku sesekali melirik kecil mencuri pandang ke arah Ni El. Aku kembali menurunkn pandanganku melihat pria dingin di hadapanku yang bersikap seolah tidak terjadi apa - apa, aku menicibir asam sambil menghinanya dalam hati. Ni El yang tiba - tiba mengangkat pandnagannya ke arahku, membuatku mengatur ekspresiku cepat sambil menunduk kecil sopan. Ia terdengar menghembuskan nafas kecil dari mulutnya cepat "sebaiknya kita menjaga garis batasan," ajaknya tiba - tiba. Aku langsung mengangkat wajahku dengan mata melebar kaget, Ni El tampak menunduk kecil dengan kari bergerak gelisah memainkan bolpennya. Aku terdiam menunggunya mengatakan sesuatu, Ni El pun berdeham kecil sejenak sebelum membuka mulutnya "aku merasa tidak nyaman, tapi aku tidak akan memecat pegawai hanya karena alasan sepele seperti itu," lanjutnya. Ni El pun mendongak kecil menatapku lurus, ia menggangguk kuat "jadi sebaiknya kita jag
Read more