Home / Romansa / Istri Tawanan CEO / Chapter 231 - Chapter 240

All Chapters of Istri Tawanan CEO: Chapter 231 - Chapter 240

662 Chapters

Permintaan Ganti Rugi

“Jadi dia anak pelacur sepertimu. Oh baik, aku ingin kamu berlutut meminta maaf padaku atau anakmu yang melakukannya karena sudah mengotori gaunku!” Dia menatap Aria dengan tatapan jahat.“Apa-apaan ini, wanita itu sangat keterlaluan. Itu hanya sebuah gaun dan anak itu tidak sengaja, mengapa membesarkan masalah sedemikian rupa.”Orang-orang berbisik di sekitarnya. Melissa tidak peduli dan menatap Aria benci.“Kamu perempuan jahat!” seru marah Dixon hendak menerjang ke arah Melissa. Namun Aria menggenggam tangannya menghentikannya.Dia menoleh menatap Bibi pengasuh yang sibuk menenangkan Delin yang menangis.“Bibi apa yang terjadi?”“Nona muda hanya berjalan dan menabrak wanita itu hingga mengotori gaunnya. Delin sudah minta maaf, tapi wanita itu mendorongnya dengan kasar sampai Nona muda menangis dan tidak menerima permintaan maaf kami,” kata pengasuh itu mengeluh menatap Melissa tidak senang.Dia tidak lagi takut karena ada Aria yang menyelesaikan masalah.Aria menarik napas dingin.
last updateLast Updated : 2022-06-09
Read more

Pembalasan Aria

“Berapa banyak pria kaya yang kamu rayu? Oh tidak heran kamu kan menjual tubuhmu untuk mendapatkan uang. Dasar pelacur!” Orang-orang di sekitar terkesiap kaget menatap Aria dengan tatapan heran. Dibandingkan dengan Melissa yang berpenampilan glamor, Aria sejujurnya terlihat sederhana dan anggun dengan gaun biru polosnya. Tidak terlihat seperti seorang pelacur yang disebutkan oleh Melissa. Aria tidak memedulikan bisik-bisik di sekitarnya dan tertawa. “Apa yang kamu tertawakan?” desis Melissa mengernyit. Aria menyeringai dan menatapnya rendah. “Aku menertawakanmu karena membicarakan dirimu sendiri?” dia mengingat hasil laporan Jenny dan menatap Melissa seolah dia melihat makhluk paling kotor. Raut wajah Melissa berubah dari merah ke pucat. apa Aria mengetahu sesuatu tentang dia? Orang-orang di sekitar berbisik-bisik menatap Aria bingung dengan ucapan ambigunya membuat Melissa panik. Dia semakin terhina dan marah melihat tatapan jijik di mata Aria. Emily mengerutkan keningnya mena
last updateLast Updated : 2022-06-09
Read more

Merobek Gaun

Aria tidak berhenti dan merobek bagian lain dari gaun Melissa hingga tercabik-cabik.Semua orang dan Emily tercengang melihat tindakan tiba-tiba Aria. Beberapa pria di tempat itu terpaku pada dada terbuka Melissa dengan tatapan mesum di mata mereka.Suara teriakan melengking Melissa menyadarkan mereka.“Aria Crowen apa yang kamu lakukan!” Melissa dengan marah mengangkat tangannya hendak menampar Aria.Aria bergerak cepat menangkap lengannya dengan satunya dan menggunakan tangan lain untuk memukul wajahnya sekali lagi dengan keras.Plak!Suara tamparan keras bergema di ruangan itu.Melissa menggeram merasakan pipinya terasa perih dengan menyakitkan. Dia dengan cepat pulih dan berteriak sangat marah membalas tamparan Aria. Aria sekali lagi menahan tangannya dan menampar wajahnya tak kalah keras.“Aria Crowen beraninya kamu!” Melissa hampir gila. Tidak pernah dia dipermalukan sedemikian rupa oleh orang yang selalu ditindasnya di masa lalu. Gaunnya di robek di depan umum dan pandangan m
last updateLast Updated : 2022-06-10
Read more

Mengembalikan Hinaan

“Aria, apa salahku hingga kamu memperlakukan aku seperti ini! kita sudah menyelesaikan masalah kita dengan baik-baik! Jika kamu tidak terima ganti rugi 1 juta dolar, kamu seharusnya minta maaf! Bukan mempermalukan aku seperti ini!”Aria mengibaskan rambutnya dengan anggun dan menatapnya tanpa ekspresi.“Anakku sudah minta maaf, tapi kamu mendorong dan memarahinya dengan ganas. Buat apa lagi aku harus minta maaf pada orang sepertimu?” Dia menatap Melissa yang terduduk di lantai dengan dingin dan meludah dengan dendam.Ibu mana yang terima anaknya dimarahi dengan ganas dan dihina dengan sebutan ‘jalang kecil’? tamparan yang diterima Melissa belum cukup untuk meredam amarahnya.Orang-orang di sekitar juga mengangguk menyetujui ucapannya mengingat penghinaan Melissa pada gadis kecil itu dan semua kata-kata kotor yang dikatakannya untuk menghina ibu dan anak itu. Beberapa di antara mereka adalah wanita dan seorang ibu. Jika posisi mereka terbalik, mereka akan berbuat sama dengan Aria. Tida
last updateLast Updated : 2022-06-10
Read more

Miss Quinzy

Emily patah hati melihat putrinya dianiaya dan merangkak menuju putrinya dengan cepat.“Putriku yang malang ....” Melissa mendorong Emily dengan kasar dan mendongak menatap Aria sambil terisak menunjuknya dengan marah.“Aria, tunggu saja kamu! aku akan membalasmu!”Aria mengambil sapu tangan dari tasnya dengan acuh tak acuh.“Silakan saja, aku dengan senang hati meladenimu,” balasnya mengejek.Dia akan memberi mereka ‘hadiah’ yang luar biasa sebelum mereka membalasnya. Dia berbalik dengan acuh tak acuh melihat kekacauan yang dibuatnya.Para staf toko dan pelanggan menatapnya agak takut. Untunglah Aria sudah menginstruksikan Bibi pengasuh untuk membawa si kembar keluar hingga mereka tidak akan menyaksikan keganasannya. Aria mendekati salah satu staf toko dengan tenang sambil mengeluarkan kartu kredit hitamnya.Staf menerima kartu itu dengan ekspresi heran. Betapa terkejutnya dia melihat kartu kredit itu adalah kartu hitam tanpa limit. Dia menatap Aria dengan mulut menganga. Hanya bebe
last updateLast Updated : 2022-06-10
Read more

Kekasih Masa Lalu

“Diam Bu, berisik banget!” Suasana hati Melissa sangat buruk karena pertengkarannya dengan Aria. Ibunya hanya membuatnya tambah jengkel.Para pelanggan di sekitar menatap Melissa dengan pandangan mencemooh melihat sikap kasar dan kurang ajarnya pada ibunya sendiri.“Apa yang kalian liat! Urus urusan kalian sendiri!” bentak Melissa panas terbakar amarah.Mereka mendengus dan meninggalkan Melissa dengan pandangan merendahkan di mata mereka.Melissa menggertakkan giginya melihat pandangan merendahkan di mata mereka.Pada saat itu Aria melewati mereka dan melirik dengan ekspresi mencemooh sebelum meninggalkan toko.“Jalang sialan,” desis Melissa memelototi punggung Aria dengan penuh kebencian.“Nona ini kartu Anda.” Staf toko kembali mengembalikan kartu kredit Melissa.“Lama banget sih!” Melissa mengambil kartunya dengan kasar sebelum berbalik meninggalkan toko mata berkilat dingin.“Cih, siapa yang tahu berapa lama dia bisa menjadi tunangan Tuan Muda Jones. Dengan sikap angkuh dan kasar
last updateLast Updated : 2022-06-10
Read more

Hamil Muda

“Kevin ....”Pria itu tersenyum menatap Aria dengan kilau kerinduan di wajahnya.“Sudah tujuh tahun kita tidak bertemu, kamu semakin cantik.”“Aaa ... terima kasih.” Aria tersenyum agak kaku dan mengalihkan pandangannya.“Dan kamu tampaknya tidak banyak berubah,” ujarnya melirik penampilan Kevin.Dia mengenakan pakaian santai sweater cokelat dipadukan mantel putih susu yang membungkus bahu kekarnya alih-alih setelan kerja membosankan yang selalu dikenakannya.Wajahnya yang tersenyum sangat berbeda dengan tujuh tahun yang lalu. Kevin yang tujuh tahun yang lalu selalu memasang wajah angkuh dan tanpa ekspresi. Dia tampak agak positif di bandingkan tujuh tahun yang lalu saat dia bersama Melissa.Kevin tertawa kecil sambil mengusap belakang kepalanya“Ya, bagaimana denganmu? Di mana kamu tinggal selama ini? aku tidak pernah melihatmu selama tujuh tahun di Capital.”“Aku tinggal di luar negeri,” balas Aria sopan, dalam hati ingin menghindar pria itu. masa lalu mereka agak tidak menyenangkan
last updateLast Updated : 2022-06-11
Read more

Anak Dario

Apa saat dia hamil muda saat tinggal di Capital hamil muda?Tapi Kevin tidak pernah mendengar Aria sudah menikah. Sebuah pikiran aneh melintas di kepala pria itu dia menatap Aria agak rumit. Mulutnya terbuka ingin bertanya tapi kemudian menutup mulutnya.Aria seperti melihat apa yang dipikirkan mantan tunangannya tentang dia dan tidak mencoba untuk menjelaskan. Hanya menatap pria itu dengan tenang menunggu ejekan dan hinaannya.Namun alih-alih menghinanya seperti tujuh tahun yang lalu dia justru tersenyum tulus.“Aku tidak tahu kamu sudah menikah, selamat ya.”Wajah Aria agak kaku. Dia tidak membantah atau mengoreksi ucapan Kevin yang mengira dia sudah menikah.“Ya terima kasih.”Kevin mengalihkan pandangannya pada si kembar sebelum berjongkok di depan mereka sambil tersenyum mengulurkan tangannya di depan Delin.“Halo, aku teman ibumu, siapa nama gadis cantik?”Delin tersipu dipuji oleh seorang paman tampan. Meski tidak setampan ayah dan paman Seth-nya, Kevin adalah orang asing yang
last updateLast Updated : 2022-06-11
Read more

Modus Kevin

“Omong-omong, keluargaku akan mengadakan pesta untuk perayaan perusahaan dua minggu lagi, apa kamu ingin datang?”“Pesta? Tapi aku tidak mendapat undangannya.”“Aku bisa mengurus itu selama kamu mau datang. Akan kukirimkan undangan padamu.”“Ah, akan aku pikirkan. Aku agak sibuk dengan usaha bisnisku,” balas Aria mengalihkan pandangannya.Sejujurnya dia tidak ingin datang apalagi harus bertemu dengan orang tua Kevin yang dulu dianggap sebagai orang tua kedua baginya. Karena masalah kehamilan Melissa orang tua Kevin mengungkap wajah asli mereka dan menghinanya dengan kejam.Meski Aria ingin melupakan masa lalunya, ada beberapa hal yang tidak bisa dia lupakan. Terutama orang-orang yang dulu sangat dekat dengannya.Aria mengernyit suram mengingat penghinaan dan angkuh orang tua Kevin saat merendahkannya. Sebisa mungkin dia menjauh dari mereka untuk menjauh dari perasaan tidak enak.Kevin tampak tidak mengingat hal itu dan membujuknya untuk datang.“Banyak pengusaha dan rekan bisnisku yan
last updateLast Updated : 2022-06-11
Read more

Kebencian Melissa

Melissa tampak terluka melihat ekspresi jijik di mata Kevin.“Meski sudah bertunangan dengan Carter, aku masih belum melupakanmu. Kamu adalah cinta pertamaku yang tidak bisa kulupakan,” ujarnya berpura-pura sedih mendekatinya.Kevin mundur dan mengernyit tidak suka.“Nona Crowen, tolong jaga ucapanmu. Kita semua tahu bagaimana kamu menipuku. Itu membuatku jijik setiap kali mengingatnya,” desis dingin.“Sebaiknya kamu jujur pada Tuan Muda Jones. Jangan menipunya seperti yang kamu lakukan padaku.”Melissa menyingkirkan kepura-puraannya dan menyilangkan tangannya di depan dada tersenyum angkuh.“Bilang saja kamu cemburu pada Carter dan masih memiliki perasaan padaku. Bagaimana pun Carter lebih baik dari pada kamu,” ujarnya tersenyum angkuh.Kevin menatapnya geli dan jijik.“Kamu terlalu berdelusi, tidak semua orang yang termakan rayuan menjijikkanmu menyukaimu dengan tulus,” ujarnya acuh tak acuh.“Lagi pula ....” Kevin melirik Melissa, “Kita tidak tahu apa kamu bisa mempertahankan statu
last updateLast Updated : 2022-06-11
Read more
PREV
1
...
2223242526
...
67
DMCA.com Protection Status