Pria jangkung berkulit putih pemilik Xie Company itu sudah melaksanakan meetingnya. Ia bergegas kembali ke ruangan. Namun, langkahnya terhenti kala Amanda merangkul lengannya dengan mesra. "Sayang, kau sengaja, ya, bikin aku cemburu?" katanya dengan nada manja. Raffael melepas paksa rangkulan sang sekretaris. "Lepas! Tolong jaga sikapmu Amanda!""Kenapa? Apa karena wanita itu?""Wanita itu istriku! Camkan, itu!" tegas Raffael kemudian pergi. Brugh! "Aaaww!" Amanda memekik membuat Raffael menoleh dan kembali menghampiri, pun beberapa karyawan lainnya. "Kamu kenapa?" tanya Raffael. "Iih, gak liat emangnya? Aku, kan, jatoh," sahut Amanda. "Sakit, Sayang. Bantu aku bangun, dong," lanjutnya manja. Tanpa mereka sadari, Revalina melihat aksi Amanda sedari tadi. Semula, Revalina yang hendak ke luar untuk sekadar melihat suasana kantor, kini menghampiri suaminya. Sejujurnya wanita itu mer
Last Updated : 2021-12-21 Read more