"Rin, kau sakit?"Hari ini mereka sudah pindah ke stase obsgyn. Heni terkejut ketika mendapati Karina nampak berbeda tidak seperti biasanya. Wajah itu nampak pucat, sedang PMS, kah? Dia nampak lesu dan tidak bersemangat. "Entah, Hen. Kepala rasanya pusing." Desis Karina yang langsung menjatuhkan diri di kursi. Heni ikut menjatuhkan pantatnya di kursi yang ada di sebelah Karina. Tangannya refleks menyentuh dahi Karina. Memastikan dia tidak demam, meksipun caranya sebenarnya tidak boleh seperti ini. Normal, tidak terasa panas. Itu artinya normal, kan? Meskipun Heni tidak tahu pasti berapa derajat suhu tubuh Karina saat ini. "Pucet banget kamu, Rin! Kamu nggak lagi hamil, kan?"DEG! Karina nampak terkejut bukan main mendengar pertanyaan itu. Hamil? Spontan Karina merogoh ponsel, membuka aplikasi pemantau siklus bulanannya dan mata Karina kontan membelalak, membuat Heni mendekatkan wajah guna kepo apa yang membuat Karina terkejut
Last Updated : 2022-04-26 Read more