“Dir, bukannya enggak setuju kalau kamu nemani Ibu itu. Tapi malam ini tugas kamu jaga loh. Kalau enggak gini aja, kamu temani Ibu itu. Biar aku yang gantiin kamu malam. Tapi besok kamu yang jaga ya, biar aku tidur,” tawar Ria diakhiri dengan kedipan mata.“Oke deh! Setuju,” ucap Dira diikuti sambutan tangan. Saling bersalaman dan tersenyum, perjanjian pun berlaku. Dira bisa tenang menemani Bu Devi tanpa harus berjaga penuh. Meskipun begitu, ia meminta Ria segera menghubunginya jika terjadi sesuatu yang mencurigakan.Kembali ke kamar, Dira mendapati Bu Devi tengah terbaring dengan keadaan selimut terseret turun ke bagian kaki. Dengan penuh senyum bahagia, Dira menyelimuti wanita tua itu seraya berkata dalam hati, “Makasih udah mengobati rasa rinduku!”Meski sudah dibebas tugaskan, Dira tetap saja tak bisa tidur. Duduk di balkon menatap bulan, Dira merasa kecewa akan dirinya sendiri. Misi khusus selama di Jakarta belum mendapat perkembangan. Bahkan tak ada informasi baru yang ia temuka
Read more