Jika dinda sedang bersama Rayhan di dalam salah satu ruangan yang ada di rumah sakit ini, maka lain halnya dengan Raka, pria berkepala tiga itu tengah asik mengobrol dengan seseorang. Tadinya, ia akan ikut masuk ke dalam. hanya saja, ada seseorang yang memanggil nya, membuat ia harus mengurungkan niat nya untuk melihat keadaan putranya. Meladeni seseorang itu dulu padahal tadi dirinya begitu panik melihat Ray yang merintih kesakitan. "Lu Raka kan?" tanya pria asing itu. Raka mengernyitkan keningnya bingung, "gue? Lo nanya sama gue? Tanya nya sambil menunjuk dirinya sendiri. "Iya, gue nanya sama lo," balas pria itu. Batin raka berkata "nih orang siapa deh, napa mengenal gue. Gue aja kagak kenal sama tuh orang asing." "Iya. Gue Raka," kata raka masih berusaha sopan. Ia memandangi wajah pria yang cukup tampan tapi Raka lebih tampan tentunya. Pria i
Baca selengkapnya