" sudahlah arif, bukan hanya kamu saja yang terpukul dengan hal ini tapi aku juga dan ada hal penting yang harus kita bahas sekarang adalah " kata ali seraya membisikkan semuanya pada arif dan membisikkan rencananya " astaga ali, aku benar benar nggak menyangka kalau dia bisa sejahat itu dan baiklah aku akan membantu kamu tapi berjanjilah kalau kamu harus mengantarkan aku ke makam wilona sekarang " jawab arif dengan menghapus air matanya Ali mengiyakan permintaan arif dan setelah itu ali membantu arif untuk naik ke kursi roda lalu membawanya pergi ke makam wilona Sesampainya dimakam wilona, arif tak kuasa menahan tangisnya sehingga membuatnya terjatuh dari kursi roda " haaaa wilona kenapa kamu begitu cepat meninggalkan aku dan aku belum sempat mengatakan kalau aku mencintaimu, haaaa " tangis arif sambil memeluk makam wilona Ternyata tanpa arif dan ali sada
더 보기