GAIRAH CINTA TERLARANGPART 56Aku memilih diam, malas melanjutkan karena aku tahu perbincangan ini tidak pernah ada ujungnya."Urusan Roby, biar aku yang urus setelah ini, kamu tidak perlu memikirkannya lagi. Hasilnya nanti aku beritahu, Ya." Revan mengedipkan matanya ke arahku."Aku masih penasaran, Van," ungkapku."Ini semua berbahaya untuk kamu, aku tidak ingin kamu kenapa-napa, Tan," ujar Revan. Binar kekhawatiran terlihat dari ekspresi wajahnya."Baiklah, tapi kamu juga harus hati-hati," ujarku pada Revan."Siap! Pinjam ponsel kamu, Tan?" Revan meletakkan tangan di depanku."Untuk apa, fokus aja nyetir, Van," ujarku."Jadi nggak mau kasih ni, ya sudah," ujar Revan dengan menampakkan wajah cemberutnya."Ya Allah Van, dari dulu kamu tu nggak pernah berubah, ce
Read more