Begitu banyak macam rupa mereka, ada yang baik; buruk; juga tak tau arah pulang.Namun satu lagi yang harus kalian waspadai, wanita bergaun merah.* * * Kami pulang dengan dada dan pundak yang lebih ringan. Entah ini karena berat oleh-oleh yang telah kami turunkan, atau beban yang kami bawa selama ini. Yang jelas Naya dan Aiza merasa bahagia saat ini, mereka merasa udara yang masuk ke rongga paru-paru tak lagi terganggu. Walau mungkin Aiza harus mundur sebentar, dan sadar kembali bahwa yang menjadi masalahnya adalah, ia mampu melihat hantu. Seperti hari Senin pagi ini, Pak Firman guru pengampu Geografi mencegatnya pagi ini. Tak ada angin atau hujan, lelaki yang masih melajang itu seperti kurang tidur beberapa hari ini. "Kenapa Pa, ada masalah apa?" Aiza bertanya, melihat wajah gugupnya. "A-anu Pa Aiza.. katanya.. Pak Aiza bisa liat hantu ya?" Jawaban yang menjurus pada mau tidak mau, Ai
Read more