“Apa kau lakukan, sialan?” hardik Wilson yang dengan cepat kembali berdiri. Ia kembali melayangkan pukulan, tetapi tangannya lagi-lagi ditahan oleh Thomas. “Sialan, siapa kau sebenarnya?”“Lepaskan tangan kotormu dari sepupuku!” Catherine berkacak pinggang, memandangi Thomas lekat-lekat. Akan tetapi, tangannya tiba-tiba menjuntai turun ketika merasa ada sesuatu dengan pria yang tengah menahan tangan Wilson. “Siapa kau?”“Lepaskan tanganmu darinya, Thomas,” pinta Caraline dengan senyum melintang.“Baik, Nona,” jawab Thomas sembari kembali berdiri di samping Deric. Wilson berdecak, melihat pergelangan tangannya yang memerah. “Rumah ini benar-benar penuh dengan kumpulan orang bodoh.”“Kau yang lemah, kenapa orang lain yang kau salahkan, Wilson?” Caraline memutar bola mata. “Thomas adalah pengawal pribadi Deric. Jadi sudah sepantasnya dia melind
Baca selengkapnya